Perencanaan unit pengendalian mutu pada pabrik pengolahan permen keras dengan kapasitas produksi 7,92 ton/ hari
Main Author: | Soebroto, Janice Utami |
---|---|
Format: | Monograph NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Faculty of Agricultural Technology
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/25495/1/ABSTRAK.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/25495/2/BAB%201.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/25495/3/BAB%202.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/25495/4/BAB%203.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/25495/5/BAB%204.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/25495/6/BAB%205.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/25495/7/BAB%206.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/25495/8/BAB%207.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/25495/9/LAMPIRAN.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/25495/ |
Daftar Isi:
- Permen keras adalah jenis makanan selingan yang dibuat dari gula atau pemanis lain dengan atau tanpa penambahan bahan pangan lain dari bahan tambahan pangan (BTP) yang diijinkan. Mutu permen keras dinilai berdasarkan kadar air (maksimal 3,5%) serta cemaran mikroba dan logam tidak melebihi batas yang diijinkan. Agar dapat mencapai mutu permen keras yang sesuai dengan kriteria mutu, konsisten dan memperoleh kepercayaan pasar maka perlu dirancang suatu unit pengendalian mutu pada pabrik permen keras. Unit pengendalian mutu direncanakan pada pabrik permen keras dengan kapasitas produksi 7,92 ton/hari. Pengendalian mutu dilakukan terhadap bahan baku yang digunakan, proses produksi serta produk akhir yang dihasilkan. Kelayakan suatu unit pengendalian mutu ditentukan oleh aspek teknis dan aspek ekonomis. Aspek teknis meliputi Sumber Daya Manusia, prosedur dan pelaksanaan kegiatan pengendalian mutu, serta sarana dan prasarana yang digunakan. Dari segi ekonomis, unit pengendalian mutu dikatakan layak apabila tidak melebihi 4% dari total biaya produksi. Perencanaan unit pengendalian mutu pabrik permen keras berkapasitas 7,92 ton/hari layak secara teknis karena sumber daya manusia yang digunakan berkualitas, metode pengujian yang digunakan sesuai dengan standar yang ditetapkan sehingga dapat memberikan data yang akurat dan tepat serta pengujian menggunakan metode single sampling plan sesuai dengan Military Standard 105E (MIL-STD 105E) sehingga pengambilan sampel dapat mewakili populasi yang ada. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai dan lengkap turut mendukung kelayakan unit pengendalian mutu pabrik secara teknis. Unit pengendalian mutu permen keras yang direncanakan juga dapat dikatakan layak secara ekonomis karena biaya unit pengendalian mutu per kemasan permen keras adalah Rp 64,00 (asumsi keuntungan 40% dari biaya produksi) dengan persentase sebesar 2,24% dari total biaya produksi.