Daftar Isi:
  • Kondisi kecemasan tidak dapat dihindari pada saat seorang wanita berada dalam masa kehamilan, khususnya pada ibu hamil yang juga berperan sebagai wanita karir. Emosi kecemasan ini berkaitan dengan tingkat kebahagiaan dan pemaknaan hidup yang merupakan bagian dari subjective well-being. Pada kondisi kehamilan, emosi cemas dan bahagia dialami oleh ibu hamil. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat hubungan antara kecemasan pada masa kehamilan dan subjective well-being pada ibu hamil yang bekerja. Penelitian ini melibatkan 52 subjek yang merupakan ibu hamil dengan usia 20-40 tahun, menikah, dan bekerja. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik quota sampling, dan pengambilan data dilakukan dengan menggunakan skala Likert. Data penelitian ini diolah dan dianalisis dengan teknik korelasi non-parametrik Kendal’s Tau_b. Hasil analisis penelitian mendapatkan koefisien korelasi (rxy) sebesar 0,478 dengan p=0,01 (p<0,05) yang berarti terdapat hubungan antara kecemasan pada masa kehamilan dengan subjective well-being pada ibu hamil yang bekerja. Hasil data tabulasi silang menunjukkan terdapat 30,2% subjek dengan tingkat kecemasan yang sangat rendah, memiliki tingkat subjective well- being yang sangat tinggi