Pengaruh perencanaan pajak dan beban pajak tangguhan terhadap manajemen laba
Daftar Isi:
- Perusahaan didirikan untuk mencapai tujuan utama dan orientasi utama yaitu menghasilkan laba dan memaksimalkan kekayaan pemilik atau pemegang saham. Penelitian ini menggunakan teori keagenan yaitu manajemen sebagai agent dan pemilik sebagai principal. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk memberikan bukti pengaruh perencanaan pajak dan beban pajak tangguhan terhadap manajemen laba. Objek penelitian adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2016-2018. Variabel independen yaitu perencanaan pajak diukur menggunakan tax retention rate dan beban pajak tangguhan menggunakan deffered tax expense, sedangkan variabel dependen yaitu manajemen laba diukur menggunakan discretionary accruals dengan model Jones dimodifikasi. Metode pengumpulan data penelitian adalah metode dokumentasi pada data sekunder yaitu laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2016-2018. Data diambil menggunakan teknik purposive sampling dengan total sampel sebanyak 90 perusahaan. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda, yang terdiri dari uji asumsi klasik, uji kelayakan model dan pengujian hipotesis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perencanaan pajak berpengaruh positif dan signifikan terhadap manajemen laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2016-2018, yang berarti semakin tinggi tingkat efektivitas perencanaan pajak perusahaan maka semakin tinggi kemungkinan perusahaan melakukan aktivitas manajemen laba, sedangkan beban pajak tangguhan tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI 2016-2018.