Opini followers akun instagram @indonesiatanpapacaran mengenai gerakan #IndonesiaTanpaPacaran
Main Author: | Pangeran, Clarita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/21862/11/ABSTRAK.pdf http://repository.wima.ac.id/21862/2/BAB%201%20FIX.pdf http://repository.wima.ac.id/21862/3/BAB%202%20FIX.pdf http://repository.wima.ac.id/21862/4/BAB%203%20FIX.pdf http://repository.wima.ac.id/21862/5/BAB%204.pdf http://repository.wima.ac.id/21862/10/BAB%205.pdf http://repository.wima.ac.id/21862/7/LAMPIRAN%20FIX.pdf http://repository.wima.ac.id/21862/ |
Daftar Isi:
- Saat ini, banyak komunitas-komunitas online yang dapat kita jumpai di dunia maya, khususnya media sosial instagram. Baru-baru ini ada gerakan-gerakan yang ada di Instagram yang dapat dibilang cukup kontroversial. Salah satunya ada akun dengan jumlah pengikut terbanyak bernama @indonesiatanpapacaran yang menyuarakan agar anak-anak muda yang tidak mau masa depannya hancur dan terjerumus kedalam dosa, lebih baik menghindari pacaran. Agar terhindar dari dosa karena pacaran, salah satu caranya adalah dengan menikah muda. Banyak yang tidak setuju dan bahkan mengecam gerakan ini, karena dianggap memiliki pandangan yang sempit. Gerakan ini membuat seakan-akan tidak ada pilihan lain, hanya menikah muda atau tidak pacaran. Padahal menikah itu harus siap secara mental dan materi. Meskipun begitu, akun ini semakin bertambah jumlah followersnya, sampai saat ini berjumlah 1 juta followers. Dari dasar kontroversi ini peneliti ingin meneliti opini followers akun instagram @indonesiatanpapacaran dengan menggunakan jenis penelitian kuantitatif dan dengan metode survey deskriptif. Teknik yang digunakan peneliti ialah teknik purposive sampling, peneliti mengambil sampel sebanyak 100 responden. Untuk meneliti opini, peneliti menggunakan indikator affection, behavior dan cognition . Hasilnya, followers akun @indonesiatanpapacaran mempunyai opini positif terhadap Gerakan #IndonesiaTanpaPacaran, dengan indikator tertinggi pada aspek cognition