Daftar Isi:
  • Propranolol HCl adalah salah satu β-blockers dengan waktu rentang terapi panjang untuk hipertensi dan umumnya dikonsumsi oral akan menyebabkan bioavailabilitas obat menjadi menurun karena proses metabolisme lintas pertama di hati. Oleh karena itu propranolol HCl dibuat dalam sediaan transdermal. Dalam penelitian ini patch transdermal propranolol HCl menggunakan matriks HPMC dan gliserol sebagai plasticizer. Rilis dan kinetika permeasi kulit diuji secara in vitro dan in vivo melalui alat franz diffusion cell. Metode yang digunakan adalah teknik optimasi factorial design. Konsentrasi HPMC yang digunakan adalah 10% dan 35%, sedangkan untuk gliserol adalah 5% dan 10%. Data yang memiliki fluks penetrasi dan pelepasan tertinggi adalah formula dengan matriks HPMC rendah. Gliserol dan HPMC akan meningkatkan efek kinetika penetrasi dan pelepasan apabila dikombinasikan. Berdasarkan perhitungan sistematis factorial design, kadar HPMC sebesar 10% dan gliserol dengan kadar 2% akan memberikan fluks pelepasan 5.757 μg/ml jam dan fluks penetrasi 0.096 μg/ml jam. Respon optimal terpilih adalah 0.946203 μg/ml, dimana masih masuk rentang terapi apabila kadar tersebut dikalikan dengan luas sediaan patch, yaitu 11.354436 μg/ml.