Daftar Isi:
  • Infeksi saluran kemih (ISK) merupakan penyakit dengan kondisi dimana terdapat mikroorganisme dalam urin yang jumlahnya sangat banyak dan mampu menimbulkan infeksi pada saluran kemih. Peningkatan resistensi antibiotik terjadi akibat penggunaan atau pola peresepan antibiotik yang tidak tepat, sehingga diperlukan strategi dalam penggunaan antibiotik untuk mencegah kejadian resistensi antibiotik. Penelitian ini dilakukan untuk melihat penggunaan antibiotik pada pasien ISK di rumah sakit, terlebih lagi pada rumah sakit yang berada di wilayah dengan kepadatan penduduk tinggi, dalam hal ini adalah RSUD Dr. Soetomo Surabaya dengan menggunakan metode Gyssens. Hasil penelitian evaluasi penggunaan antibiotik berdasarkan kriteria Gyssens diperoleh 66,07 % dari total sampel termasuk kategori 0 (penggunaan antibiotik tepat), 21,42 % termasuk kategori V (tidak ada indikasi penggunaan antibiotik), 5,38 % termasuk kategori IVa (terdapat antibiotik lain yang lebih efektif), 5,38 % termasuk kategori IIIa (penggunaan antibiotik tidak tepat karena terlalu lama) dan 1,78 % termasuk kategori IIIb (penggunaan antibiotik tidak tepat karena terlalu lama). Hasil ini menunjukkan bahwa sebagian besar penggunaan antibiotik sudah tepat dan sesuai dengan kondisi pasien.