Optimasi perbandingan polimer HPMC K4M – guar gum dan konsentrasi asam tartrat dalam tablet lepas lambat kaptopril menggunakan metode faktorial design

Main Author: Rosiana, Angeline
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2010
Subjects:
Online Access: http://repository.wima.ac.id/1900/1/ABSTRAK.pdf
http://repository.wima.ac.id/1900/2/BAB%201.pdf
http://repository.wima.ac.id/1900/3/BAB%202.pdf
http://repository.wima.ac.id/1900/4/BAB%203.pdf
http://repository.wima.ac.id/1900/5/BAB%204.pdf
http://repository.wima.ac.id/1900/6/BAB%205.pdf
http://repository.wima.ac.id/1900/7/LAMPIRAN.pdf
http://repository.wima.ac.id/1900/
Daftar Isi:
  • Kaptopril merupakan salah satu obat yang sering digunakan dalam pengobatan hipertensi dengan frekuensi penggunaan berulang kali dalam sehari, karena itu kaptopril perlu diformulasikan dalam bentuk lepas lambat dan dicari formula optimumnya dengan menggunakan metode factorial design. Faktor yang digunakan adalah faktor perbandingan polimer HPMC K4M – Guar gum pada tingkat 1:1 dan 4:1 serta konsentrasi asam tartrat pada tingkat 0% dan 5%. Respon yang dipilih berdasarkan kekerasan, kerapuhan, floating lag time, dan konstanta laju disolusi dengan kriteria sesuai persyaratan masing-masing respon. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh kedua faktor dan interaksinya terhadap sifat fisik massa tablet, pelepasan kaptopril dari tablet lepas lambat, floating lag time, seta memperoleh formula optimum yang memenuhi persyaratan dan menghasilkan tablet dengan pola pelepasan obat menurut kinetika orde nol. Faktor kombinasi perbandingan polimer HPMC K4M – Guar gum dapat meningkatkan kekerasan, menurunkan kerapuhan, mempercepat floating lag time, dan memperbesar konstanta laju disolusi. Faktor asam tartrat dapat menurunkan kekerasan, meningkatkan kerapuhan, mempercepat floating lag time, dan memperbesar konstanta laju disolusi. Faktor interaksi kombinasi perbandingan polimer HPMC K4M – Guar gum dan konsentrasi asam tartrat dapat menurunkan kekerasan, meningkatkan kerapuhan, memperlambat floating lag time, dan memperbesar laju disolusi. Berdasarkan program optimasi Design Expert diperoleh formula optimum menggunakan kombinasi perbandingan polimer HPMC K4M – Guar gum 3,04:1 dan konsentrasi asam tartrat 1,33% akan menghasilkan respon kekerasan 12,48 kp, kerapuhan 0,29 %, floating lag time 0,92 menit, dan konstanta laju disolusi 0,04 mg/menit