Faktor akuntansi dan faktor non akuntansi yang mempengaruhi prediksi peringkat obligasi pada perusahaan manufaktur Di Bursa Efek Indonesia
Main Author: | Vicramaditya, Punang Biru |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/1898/1/Abstrak.pdf http://repository.wima.ac.id/1898/2/Bab%201.pdf http://repository.wima.ac.id/1898/3/Bab%202.pdf http://repository.wima.ac.id/1898/4/Bab%203.pdf http://repository.wima.ac.id/1898/5/Bab%204.pdf http://repository.wima.ac.id/1898/6/Bab%205.pdf http://repository.wima.ac.id/1898/7/Lampiran.pdf http://repository.wima.ac.id/1898/ |
Daftar Isi:
- Peringkat obligasi adalah skala risiko semua obligasi yang diperdagangkan, yang menunjukkan seberapa aman ikatan ini. Keamanan peringkat obligasi ditunjukkan dengan kemampuannya membayar bunga dan membayar kembali pokok pinjaman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi prediksi peringkat obligasi korporasi. Ada dua faktor yang diteliti: pertama, faktor akuntansi terdiri ukuran (size), likuiditas, growth, dan aktivitas. Kedua, faktor nonakuntansi yang terdiri dari jaminan dan reputasi auditor. Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode tahun 2008 sampai 2011 dan rating obligasi diterbitkan oleh PT. Pefindo. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik purposive sampling sedangkan analisis yang digunakan adalah Analisis Regresi Logistik. Hasil dari penelitian ini adalah ukuran (size), likuiditas, growth, aktivitas, dan jaminan (secure) obligasi secara signifikan mempengaruhi peringkat obligasi.