Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memeroleh bukti empiris mengenai pengaruh spesialisasi auditor dan kepemilikan manajerial terhadap asimetri informasi dengan komite audit sebagai variabel moderasi.Spesialisasi auditor adalah auditor yang memiliki kemampuan dan keterampilan auditor terhadap spesifikasi bidang industri. Kepemilikan manajerial berarti memberikan kesempatan kepada manajer untuk terlibat dalam kepemilikan saham, sehingga kedudukan manajer sejajar dengan pemilik perusahaan. Komite audit adalah komite yang berada di perusahaan yang memiliki fungsi pengawasan serta memberikan rekomendasi kepada dewan komisaris terkait penunjukkan kantor akuntan publik. Asimetri informasi adalah satu kondisi saat terjadi ketidakseimbangan informasi yang dimiliki antara manajer sebagai agent dibandingkan investor sebagai principal. Spesialisasi auditor diukur dengan pangsa pasar KAP. Kepemilikan manajerial diukur menggunakan persentase kepemilikan manajer dibandingkan seluruh modal saham perusahaan. Komite audit diukur dengan jumlah komite audit di perusahaan. Asimetri informasi diukur dengan market to book value. Objek dari penelitian ini ada seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2015-2017. Sampel dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis data dalam penielitian ini menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian ini membuktikan spesialisasi auditor dan kepemilikan manajerial berpengaruh negatif terhadap asimetri informasi. Penelitian ini juga membuktikan bahwa komite audit mampu memoderasi pengaruh spesialisasi auditor terhadap asimetri informasi. Selanjutnya, hasil penelitian ini membuktikan bahwa komite audit tidak mampu memoderasi pengaruh kepemilikan manajerial terhadap asimetri informasi.