Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan variasi pertumbuhan laba antar segmen pada perusahaan jasa di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2017

Main Author: Christine, Natalia
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.wima.ac.id/17138/12/ABSTRAK-Nat.pdf
http://repository.wima.ac.id/17138/2/BAB%201.pdf
http://repository.wima.ac.id/17138/3/BAB%202.pdf
http://repository.wima.ac.id/17138/4/BAB%203.pdf
http://repository.wima.ac.id/17138/5/BAB%204.pdf
http://repository.wima.ac.id/17138/6/BAB%205.pdf
http://repository.wima.ac.id/17138/7/LAMPIRAN.pdf
http://repository.wima.ac.id/17138/
Daftar Isi:
  • Saat ini perusahaan dituntut untuk dapat mengikuti tren yang ada, sehingga perusahaan harus melakukan strategi diversifikasi. Ketika perusahaan melakukan strategi diversifikasi maka perusahaan akan melakukan segmentasi, sehingga akan terbentuk segmen-segmen operasi yang memiliki kinerja berbeda-beda, dimana setiap segmen operasi tentunya akan memperoleh laba yang berbeda-beda. Hal tersebut menimbulkan variasi pertumbuhan laba antar segmen yang penting untuk disampaikan kepada investor karena akan mempengaruhi investor dalam membuat keputusan investasi. Oleh karena itu tujuan penelitian adalah menguji dan menganalisis pengaruh proprietary cost, agency cost, financing incentives, dan pertumbuhan perusahaan terhadap pengungkapan variasi pertumbuhan laba antar segmen. Desain penelitian adalah kuantitatif dengan hipotesis. Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif dengan metode pengumpulan data berupa laporan keuangan yang diperoleh dari website BEI. Metode pengumpulan data adalah dokumentasi dengan populasi penelitian perusahaan jasa yang terdaftar di BEI dan kriteria sampel menggunakan metode purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proprietary cost berpengaruh negatif signifikan. Hal tersebut menunjukkan bahwa ketika proprietary cost perusahaan besar maka manajemen akan mengungkapkan informasi keuangan termasuk informasi laba antar segmen semakin sedikit. Agency cost dan pertumbuhan perusahaan tidak berpengaruh signifikan diduga karena manajemen lebih mempertimbangkan pesaing perusahaan dalam menentukan informasi keuangan yang akan diungkapkan termasuk informasi laba antar segmen. Financing incentives tidak berpengaruh signifikan diduga perusahaan jasa saat ini tidak memiliki ketergantungan yang besar terhadap sumber pendanaan external sehingga balas jasa yang diberikan oleh perusahaan tidak besar dan tidak mempengaruhi manajemen dalam mengungkapkan informasi keuangan termasuk informasi laba antar segmen.