Penggambaran rasisme dalam film "Get Out"
| Main Author: | Latumanuwij, Andhika Rahmani |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/16484/32/ABSTRAK.pdf http://repository.wima.ac.id/16484/7/BAB%20I.pdf http://repository.wima.ac.id/16484/8/BAB%20II.pdf http://repository.wima.ac.id/16484/9/BAB%20III.pdf http://repository.wima.ac.id/16484/10/BAB%20IV.pdf http://repository.wima.ac.id/16484/11/BAB%20V.pdf http://repository.wima.ac.id/16484/ |
Daftar Isi:
- Film Get Out ini merupakan film yang disutradarai oleh Jordan Peele dan diproduseri oleh Sean McKittrick, Jason Blum, Edward H. Hamm Ir, dan Jordan Peele. Film Get Out ditayangkan secara perdana di Festival Film Sundance pada tanggal 24 Januari 2017 dan dirilis untuk bioskop umum di Amerika Serikat pada tanggal 24 Februari 2017 dengan distributor Universal Pictures. Film Get Out dibintangi oleh Daniel Kaluuya, Allison Williams, Bradley Whitford, Caleb Landry Jones, Stephen Root, Lakeith Stanfield, dan Cathrine Keener. Penelitian ini dilakukan untuk melihat tanda-tanda penggambaran rasisme dalam film get out. Rasisme adalah tindakan merendahkan suatu rasa atau perasaan antipati yang dilakukan oleh institusi sosial seperti sekolah, perusahaan, rumah sakit atau sistem keadilan kriminal. Metode analisis semiotika Charles Sanders Peirce digunakan untuk meneliti tanda penggambaran rasisme dalam film Get Out. Melalui tanda-tanda yang muncul dalam film Get Out, peneliti menemukan bahwa adanya stereotip, prasangka, dan penuduhan yang digambarkan dalam film ini. Namun prasangka negatif masih melekat pada tubuh orang-orang kulit hitam dan orang-orang kulit putih juga masih memiliki prasangka yang merujuk pada tindakan rasial.