Pengaruh proporsi tepung daun beluntas (Pluchea indica Less) dan the hitam terhadap sifat fisikokimia, sifat organoleptik, dan aktivitas antioksidan produk minuman
Main Author: | Halim, Maria Olivia |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/16413/2/ABSTRAK.pdf http://repository.wima.ac.id/16413/3/BAB%201.pdf http://repository.wima.ac.id/16413/4/BAB%202.pdf http://repository.wima.ac.id/16413/5/BAB%203.pdf http://repository.wima.ac.id/16413/6/BAB%204.pdf http://repository.wima.ac.id/16413/7/BAB%205.pdf http://repository.wima.ac.id/16413/8/BAB%206.pdf http://repository.wima.ac.id/16413/9/LAMPIRAN.pdf http://repository.wima.ac.id/16413/ |
Daftar Isi:
- Beluntas (Pluchea indica Less) merupakan tanaman yang telah dimanfaatkan sebagai sayuran dan obat tradisional di Indonesia. Senyawa fitokimia daun beluntas memiliki aktivitas antioksidan yang mampu mencegah radikal bebas penyebab penyakit degeneratif. Salah satu produk pemanfaatan beluntas adalah minuman teh daun beluntas yang disubstitusikan dengan teh hitam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh proporsi tepung daun beluntas dan teh hitam terhadap sifat fisikokimia, sifat organoleptik, dan aktivitas antioksidan produk minuman. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK). Faktor yang akan diteliti adalah proporsi daun beluntas dan the hitam sebesar 100:0; 75:25; 50:50; 37,5:62,5; 25:75, 12,5:87,5; dan 0:100%(b/b). Parameter yang diuji adalah kadar air tepung daun beluntas dan tepung teh hitam, identifikasi senyawa fitokimia; sifat fisikokimia; sifat organoleptik; serta aktivitas antioksidan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh proporsi tepung daun beluntas dan teh hitam terhadap sifat fisikokimia (warna, pH, total asam, dan kekeruhan), sifat organoleptik (warna, aroma, rasa), dan aktivitas antioksidan (total fenol, total flavonoid, menangkap radikal bebas DPPH, kemampuan mereduksi ion besi) produk minuman. Nilai kekeruhan berkisar antara 32,83-105,87 NTU, nilai Ph berkisar antara 6,04-6,74, nilai total asam berkisar antara 14,24-64,92 mg asam klorogenat/100 mL seduhan atau 7,19-64,92 mg asam galat/100 mL nilai hue angle berkisar antara 9,67-80,50; nilai chroma berkisar antara 2,66-8,36; kadar total fenol berkisar antara 12,18-23,51 mg GAE/g sampel, kadar total flavonoid berkisar antara 2,54-9,18 mg CE/g sampel, aktivitas antioksidan mereduksi radikal bebas DPPH berkisar antara 14,95-29,60 mg GAE/g sampel, dan kemampuan mereduksi ion besi berkisar antara 17,98- 22,44 mg GAE/g sampel. Perlakuan terbaik berdasarkan uji pembobotan adalah perlakuan dengan proporsi tepung daun beluntas : teh hitam sebesar 25:75% (b/b).