Peran marketing public relations di PT. Hume sakti Indonesia Surabaya (Central Cipta Murdaya Group)
Main Author: | Dewa, Petrus Clever Vincendy Vata |
---|---|
Format: | Monograph NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Faculty of Communication Science : Communication Science Study Program
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/12979/1/Abstrak.pdf http://repository.wima.ac.id/12979/2/Bab%201.pdf http://repository.wima.ac.id/12979/3/Bab%202.pdf http://repository.wima.ac.id/12979/4/BAb%203.pdf http://repository.wima.ac.id/12979/5/Bab%204.pdf http://repository.wima.ac.id/12979/6/Lampiran.pdf http://repository.wima.ac.id/12979/ |
Daftar Isi:
- Harris (dalam Kriyantono, 2008, hal : 58) menyatakan bahwa Marketing Public Relations (MPR) didefinisikan sebagai proses perencanaan, eksekusi dan evaluasi program-program yang mendorong atau menganjurkan pembelian dan kepuasan konsumen melalui komunikasi yang kredibel dalam menyampaikan informasi dan menciptakan impresi yang mengidentifikasi perusahaan dan produknya dengan kebutuhan, keinginan, perhatian, dan kepentingan konsumen. Salah satu perusahaan yang menempatkan lini Marketing Public Relations sebagai penghubung utama dengan para klien adalah PT Hume Sakti Indonesia (HSI). Selama lebih dari 30 tahun, PT Hume Sakti Indonesia telah bergerak di bidang beton dengan pemasaran berskala nasional maupun internasional. HSI mengusung empunyai motto,“Tepat mutu, Tepat waktu, Tepat guna”. Melalui motto ini, HSI ingin membuat calon pelanggan merasa nyaman dan aman serta mempercayakan segala macam proyeknya kepada HSI. Melalui divisi Marketing Public Relations-nya, HSI ingin memperkuat posisi mereka di tengah persaingan menuju Masyarakat Ekonomi ASEAN tahun 2015. Penulis melaksanakan kerja praktek selama tiga bulan di HSI. Selama kurun waktu tersebut, penulis banyak belajar berbagai hal dalam kaitannya dengan duni Marketing Public Relations. Mulai dari menyusun company profile dan beberapa terbitan lain hasil perusahaan. Penulis juga mendampingin senior di HSI untuk meeting dan presentasi dengan klien. Berdasarkan hasil kerja praktek yang telah dilakukan, penulis dapat mengambil beberapa kesimpulan. Bahwa divisi Marketing Public Relations di HSI memiliki tugas sebagai jembatan antara perusahaan dengan para klien, khususnya dalam hal pengenalan perusahaan, produk dan jasa, serta memberikan jawaban atas setiap masalah klien yang bersangkutan dengan perusahaan. Sebagai jembatan dengan pra klien, divisi Marketing Public Relations di HSI juga terus berpartner bersama divisi Marketing terutama pada saat melakukan pengenalan produk dimana divisi Marketing yang akan lebih menjelaskan secara detail atas produk yang perusahaan miliki sedangkan divisi Marketing Public Relations hanya secara garis besar saja.