Perencanaan usaha pengolahan brownies kukus dengan kapasitas bahan baku 151,2 kg tepung terigu per tahun (20.160 slices)
Main Authors: | Subagio, Febriana, Sari, Erika Tyas Puspita |
---|---|
Format: | Monograph NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Faculty of Agricultural Technology
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/10874/1/ABSTRAK.pdf http://repository.wima.ac.id/10874/2/Bab%201.pdf http://repository.wima.ac.id/10874/3/Bab%202.pdf http://repository.wima.ac.id/10874/4/Bab%203.pdf http://repository.wima.ac.id/10874/5/Bab%204.pdf http://repository.wima.ac.id/10874/6/Bab%205.pdf http://repository.wima.ac.id/10874/7/Bab%206.pdf http://repository.wima.ac.id/10874/8/Bab%207.pdf http://repository.wima.ac.id/10874/9/Bab%208.pdf http://repository.wima.ac.id/10874/10/Bab%209.pdf http://repository.wima.ac.id/10874/11/Lampiran.pdf http://repository.wima.ac.id/10874/ |
Daftar Isi:
- Salah satu jenis produk roti kue yang cukup digemari di Indonesia adalah brownies kukus yang merupakan produk kue berwarna coklat kehitaman dengan tekstur lembut. Hasil survey terhadap 50 responden di Surabaya yang menunjukkan bahwa brownies pernah dikonsumsi oleh konsumen baik laki–laki maupun perempuan. Sebanyak 92% responden dalam rentang usia 17-40 tahun pernah membeli atau mengonsumsi brownies. Hal ini menunjukkan adanya peluang untuk mengembangkan usaha brownies sehingga dapat meningkatkan intensitas pembelian brownies. Brownies yang diproduksi diberi nama “BRONKUS”. Ciri khas “BRONKUS” adalah warna brownies yang khas yaitu kecoklatan yang disajikan per slice dan dikemas dalam plastik mika. Produksi “BRONKUS” dilakukan di Kedung Klinter 3/29 Surabaya dengan total luas bangunan 29,4m2. Proses produksi menggunakan model tata letak product layout serta dirancang dengan kapasitas produksi 20.160 slice buah per tahun. Usaha ini berbentuk usaha kecil. Tahapan produksi dan distribusi dilakukan oleh pemilik usaha, meliputi penimbangan bahan baku dan pembantu, pencampuran telur, proses mixing, pencetakan, pemanggangan, pendinginan, pemotongan, pemberian topping. Pemasaran dilakukan dengan cara promosi langsung dan lewat media sosial. Berdasarkan evaluasi kelayakan usaha, “BRONKUS” memiliki nilai Rate Of Return (ROR) 39,05%, Pay Out Time (POT) 29,89 bulan, Break Event Point (BEP) 63,03%, Net Present Worth (NPW) Rp 129.811,81 dan berprospek memiliki angka penjualan yang tinggi sehingga layak untuk dilanjutkan dan dikembangkan.