Pengaruh manajemen laba dan mekanisme corporate governance terhadap agresivitas pajak pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015
Main Author: | Indahwati, Lisa |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/10837/39/ABSTRAK.pdf http://repository.wima.ac.id/10837/2/BAB%201.pdf http://repository.wima.ac.id/10837/3/BAB%202.pdf http://repository.wima.ac.id/10837/4/BAB%203.pdf http://repository.wima.ac.id/10837/40/BAB%204.pdf http://repository.wima.ac.id/10837/7/LAMPIRAN.pdf http://repository.wima.ac.id/10837/41/BAB%205.pdf http://repository.wima.ac.id/10837/ |
Daftar Isi:
- Keberadaan perusahaan-perusahaan di Indonesia menjadi keuntungan bagi Indonesia untuk meningkatkan sumber pendapatan negara khususnya di sektor pajak. Bagi perusahaan, jumlah pajak yang dibayar menjadi beban bagi perusahaan dan pemiliknya yang akan mengurangi keuntungan dan memperkecil laba sebelum pajak. Semakin besar laba sebelum pajak, semakin besar pula beban pajak yang dibayar perusahaan, demikian sebaliknya. Perusahaan berusaha menurunkan besaran pajak yang dibayar, namun pemerintah berusaha meningkatkan besaran pajak yang diterima. Hal ini menimbulkan permasalahan agensi antara perusahaan dengan pemerintah. Perusahaan berusaha meminimalkan beban pajak melalui berbagai cara, salah satunya melalui agresivitas pajak. Penelitian ini adalah penelitian pengujian hipotesis manajemen laba dan mekanisme corporate governance terhadap agresivitas pajak. Mekanisme corporate governance diukur dengan dewan komisaris independen, komite audit, kepemilikan manajerial, dan kepemilikan institusional. Sampel penelitian ini adalah perusahaan sektor manufaktur pada periode 2013-2015 dengan menggunakan metode purposive sampling. Total sampel penelitian ini 124 perusahaan yang memenuhi kriteria sebagai sampel penelitian ini. metode analisis penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa manajemen laba dan mekanisme corporate governance yang diproksikan dengan dewan komisaris independen, komite audit, kepemilikan manajerial, dan kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap agresivitas pajak.