PENGARUH CURRENT RASIO, RETURN ON ASSETE, EARNING PER SHARE, DEBT TO EQUITY RATIO, INFLASI, SUKU BUNGA, DAN PERUBAHAN EARNING AFTER TAX TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI LQ 45 BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

Main Author: DIAH ADHITA, LISA
Format: Undergraduate thesis NonPeerReviewed application/pdf
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.stiesia.ac.id/755/1/halaman%20cover.pdf
http://repository.stiesia.ac.id/755/2/ABSTRAK.pdf
http://repository.stiesia.ac.id/755/3/BAB%201.pdf
http://repository.stiesia.ac.id/755/4/BAB%202.pdf
http://repository.stiesia.ac.id/755/5/BAB%203.pdf
http://repository.stiesia.ac.id/755/6/BAB%204.pdf
http://repository.stiesia.ac.id/755/7/BAB%205.pdf
http://repository.stiesia.ac.id/755/8/DAFTAR%20%20PUSTAKA.pdf
http://repository.stiesia.ac.id/755/
http://repository.stiesia.ac.id/
Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh rasio current ratio, return on assets, earning per share, debt to equity ratio, inflasi, suku bunga, dan perubahan earning after tax secara parsial mempunyai pengaruh terhadap Perubahan Harga Saham pada perusahaan yang terdaftar di sektor LQ45. Sedangkan sampel yang digunakan dalam penelitian sebanyak 5 perusahaan mulai dari tahun 2009-2011.Teknik analisa yang digunakan adalah analisa regresi berganda yang bertujuannya untuk menduga besarnya koefisien regresi guna menunjukkan besarnya pengaruh current ratio, return on assets, earning per share, debt to equity ratio, inflasi, suku bunga, dan perubahan earning after tax secara parsial mempunyai pengaruh terhadap Perubahan Harga Saham pada perusahaan yang terdaftar di sektor LQ45. Hasil pengujian asumsi klasik terdapat gangguan multikolinieritas yaitu pada variabel Suku Bunga Indonesia dan Inflasi sehingga dalam pengujian ini tingkat Suku Bunga Indonesia dikeluarkan dari model penelitian. Hasil parsial uji secara partial menunjukkan variabel return on asset dan inflasi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap perubahan harga saham pada perusahaan yang terdaftar di sektor LQ45. Hasil pengujian koefisien determinasi parsial menunjukkan variabel inflasi memiliki nilai koefisien determinasi yang tertinggi. Hal ini mengindikasikan bahwa variabel tersebut memiliki pengaruh yang dominan terhadap perubahan harga saham.