Daftar Isi:
  • Penelitian bertujuan (1) Untuk mengetahui mengenai penggunaan sistem informasi akuntansi gaji untuk mendukung kelancaran proses penggajian pada PT Kebon Agung; (2) Untuk mengetahui peranan sistem informasi akuntansi penggajian dalam pelaksanaan pengendalian intern yang diterapkan perusahaan dalam memberikan informasi yang akurat bagi manajemen. Hasil analisis atas sistem akuntansi penggajian pada PT Kebon Agung Surabaya menunjukkan ada kelemahan atau kekurangan pada penerapan sistem akuntansi penggajian yang selama ini dijalankan, dimana kelemahan atau kekurangan pada struktur organisasi belum memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas, yang mana dalam sistem penggajian yaitu pencatatan keuangan perusahaan dan pencatatan penggajian kurang maksimal serta beberapa karyawan terlambat hadir tepat waktu di kantor. Akibat dari sistem absensi yang tidak dikenakan sanksi selama keterlambatan tidak dilakukan selama 3 hari berturut-turut maka mengakibatkan karyawan dapat melakukan kecurangan dengan terlambat yang tidak dilakukan secara berurutan secara 3 hari untuk menghindari sanksi. Sehingga karyawan tetap dapat terus terlambat tanpa adanya sanksi yang dikenakan kepadanya. Dengan adanya perangkapan fungsi gaji dan pembayaran gaji yang dilakukan oleh satu bagian yaitu bagian keuangan ini menunjukkan kurang internal cek, sehingga data yang dihasilkan kurang dapat dipercaya dan mengakibatkan sistem informasi akuntansi penggajian yang akan sulit dilaksanakan, sehingga berpengaruh terhadap lemahnya fungsi pengawasan yang dilakukan. Sebaiknya perusahaan melakukan perubahan pada struktur organisasi dengan memisahkan bagian akuntansi dan bagian keuangan, karena dengan perubahan tersebut akan mengefektifkan dalam proses pemberian otorisasi pada saat pembayaran gaji karyawan serta memberikan teguran atau sanksi atas keterlambatan agar karyawan dapat berdisplin dalam bekerja.