PENGARUH PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, BANKRUPTCY PREDICTION, AUDIT SWITCHING, AUDIT REPORT LAG, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN

Main Author: PUTRI, ELYTA PRADHIKA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: https://repository.stiesia.ac.id/id/eprint/4645/1/4%20ABSTRAKSI.pdf
https://repository.stiesia.ac.id/id/eprint/4645/2/3%20PENDAHULUAN.pdf
https://repository.stiesia.ac.id/id/eprint/4645/3/10%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
https://repository.stiesia.ac.id/id/eprint/4645/4/2%20FULL%20TEXT%20SKRIPSI.pdf
https://repository.stiesia.ac.id/id/eprint/4645/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan perusahaan, bankruptcy prediction, audit switching, audit report lag, dan kualitas audit terhadap penerimaan opini audit going concern. Populasi penelitian ini yaitu perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2018 - 2020. Metode sampling menggunakan metode purposive sampling dan diperoleh 26 perusahaan sampel. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan analisis regresi logistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertumbuhan perusahaan berpengaruh negatif, semakin meningkat penjualan maka semakin kecil peluang perusahaan menerima opini audit going concern. Audit report lag menunjukkan bahwa mempunyai pengaruh positif, semakin lama menerbitkan laporan keuangannya, maka peluang perusahaan menerima opini audit going concern semakin besar. Sedangkan, bankruptcy prediction tidak berpengaruh signifikan, rata rata perusahaan sampel tidak mendapat prediksi sehingga penerimaan opini audit going concern yang didapatkan perusahaan tidak berpengaruh. Audit switching tidak berpengaruh signifikan, ketika informasi dalam laporan keuangan perusahaan menunjukkan gejala keraguan going concern, opini yang akan diberikan tidak akan diubah atas faktor perikatan pertama. Kualitas Audit tidak berpengaruh signifikan, opini yang diberikan auditor tidak akan dipengaruhi atas faktor baik atau buruknya hasil audit yang diproksikan dengan manajemen laba,