PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE DAN SALES GROWTH TERHADAP TAX AVOIDANCE PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Main Author: PAMUNGKAS, DHIMAS ADITYARAHMAN
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: https://repository.stiesia.ac.id/id/eprint/4167/1/ABSTRAKSI.pdf
https://repository.stiesia.ac.id/id/eprint/4167/2/PENDAHULUAN.pdf
https://repository.stiesia.ac.id/id/eprint/4167/3/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
https://repository.stiesia.ac.id/id/eprint/4167/4/FULL%20TEXT%20SKRIPSI.pdf
https://repository.stiesia.ac.id/id/eprint/4167/
Daftar Isi:
  • Tax avoidance merupakan bagian dari tax planning yang dilakukan untuk meminimalkan pembayaran pajak dengan cara mengorganisi usaha wajib pajak sedemikian rupa sehingga utang pajaknya berada dalam kondisi yang paling minimal, sepanjang dimungkinkan oleh ketentuan peraturan undang-undang perpajakan maupun secara komersial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh profitabilitas, leverage dan sales growth terhadap tax avoidance. Studi penelitian dilakukan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014- 2018. Data yang digunakan diambil dari laporan keuangan perusahaan yang tersedia di Bursa Efek Indonesia. Purposive sampling digunakan untuk menentukan jumlah perusahaan yang dipilih dengan menggunakan uji statistik dengan SPSS versi 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas tidak berpengaruh terhadap tax avoidance dikarenakan perusahaan dengan laba yang besar mampu untuk membayar pajak yang terutang walaupun pajak yang terutang sangat besar dan dengan profit yang tinggi perusahaan dapat dengan mudah melakukan pengaturan laba. Sales growth tidak berpengaruh terhadap tax avoidance, hal ini disebabkan perusahaan dengan tingkat penjualan yang besar akan mendapatkan laba yang besar dan mampu untuk melakukan pembayaran pajak terutangnya sedangkan leverage tidak berpengaruh terhadap tax avoidance hal tersebut disebabkan perusahaan dalam pembiayaan operasionalnya menggunakan pembiayaan yang berasal dari utang akan mengakibatkan perusahaan itu memiliki rasio utang yang tinggi serta beban bunga yang dibayarkan akan meningkat.