Daftar Isi:
  • Dalam dunia usaha semua investor yang melakukan investasi pasti mengharapkan tingkat pengembalian (return) atas dana yang diinvestasikan. Prinsip dalam berinvestasi adalah melakukan trade off antara return yang diharapkan dengan risiko yang sedianyan ditanggung oleh investor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menentukan kombinasi portofolio yang optimal beserta proporsi dana yang sebaiknya diinvestasikan menggunakan analisis portofolio dengan Model Indeks Tunggal. Saham-saham yang diteliti adalah saham-saham perbankan yang tergabung dalam kelompok LQ45 di Bursa Efek Indonesia periode Agustus 2013 sampai dengan Januari 2014. Penelitian ini menghasilkan bentuk portofolio yang terdiri dari 2 saham yaitu saham milik PT. Bank Central Asia, Tbk. (BBCA), dan saham milik PT. Bank Rakyat Indonesia, Tbk. (BBRI). Portofolio yang optimal dari saham BBCA dan BBRI adalah portofolio dengan kombinasi proporsi dana sebesar 98,27% pada BBCA dan 1,73% pada BBRI. Variasi dari proporsi dana yang berbeda juga menghasilkan ekpektasi tingkat keuntungan dan risiko portofolio yang berbeda. Variasi dengan proporsi dana sebesar 50% : 50% akan menghasilkan E(RP) sebesar 1,814% dan σp2 sebesar 0,401% sedangkan apabila proporsi dana sebesar 70% (BBCA) : 30% (BBRI) maka akan menghasilkan E(RP) sebesar 1,836% dan σp2 sebesar 0,334%.