Daftar Isi:
  • Sektor industri barang konsumsi berfokus pada kebutuhan sehari-hari konsumen, yang menyebabkan tingkat kompetisi antar perusahaan dalam industri ini menjadi lebih tinggi. Penelitian ini berhipotesis bahwa aktivitas pemasaran, kepemilikan manajerial, dan aset tidak berwujud menentukan nilai perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh aktivitas pemasaran, kepemilikan manajerial, dan aset tidak berwujud terhadap nilai perusahaan. Sampel yang digunakan adalah perusahaan sektor industri barang konsumsi diperoleh dari Bursa Efek Indonesia selama periode 2015-2019. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda untuk mengevaluasi beberapa model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas pemasaran dan aset tidak berwujud berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Di sisi lain, kepemilikan manajerial berpengaruh tidak signifikan terhadap nilai perusahaan. Hal tersebut menggambarkan bahwa investor menilai perusahaan mampu memaksimalkan keunggulan bersaing dan memiliki peluang pertumbuhan di masa depan sehingga mencapai nilai perusahaan yang tinggi