Daftar Isi:
  • Program CSR merupakan investasi bagi perusahaan demi pertumbuhan dan keberlanjutan (sustainability) perusahaan dan bukan lagi dilihat sebagai sarana biaya cost centre) melainkan sebagai sarana meraih keuntungan (profit centre). Program CSR juga merupakan komitmen perusahaan untuk mendukung terciptanya pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Tujuan penelitian ini untuk menguji adalah: (1) Pengaruh positif profitabilitas terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.; (2) Pengaruh positif ukuran perusahaan terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia; (3) Pengaruh positif leverage terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia; (4) Pengaruh positif kepemilikan publik terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitan ini adalah perusahan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), dan sampel yang digunakan adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2011-2013. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan regresi linear berganda. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Profitabilitas berpengaruh positif terhadap indeks pengungkapan CSR perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, karena memiliki nilai t signifikan yang kurang dari 0.05; (2) Ukuran perusahaan (size) tidak berpengaruh positif terhadap indeks pengungkapan CSR perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, karena memiliki nilai t signifikan yang lebih besar dari 0.05; (3) Leverage tidak berpengaruh positif terhadap indeks pengungkapan CSR perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, karena memiliki nilai t signifikan yang lebih besar dari 0.05; (4) Kepemilikan publik tidak berpengaruh terhadap indeks pengungkapan CSR perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, karena memiliki nilai t hitung yang negatif. Hal ini berarti semakin tinggi profitabilitas, maka semakin tinggi pula kemampuan perusahaan dalam melaksanakan CSR. Ukuran perusahaan, leverage, dan kepemilikan publik tidak berpengaruh pada pelaksanaan CSR, karena CSR merupakan hal yang wajib dilakukan oleh setiap perusahaan.