Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio keuangan asuransi yaitu rasio margin solvensi (MSR), rasio beban klaim (ICR), rasio pertumbuhan premi (PGR), rasio likuiditas (LIQ) dan rasio keuangan lainnya yaitu return on assets (ROA) dan ukuran perusahaan (SIZ) terhadap prediksi terjadinya kondisi financial distress perusahaan asuransi jiwa yang terdaftar di Direktori Perasuransian Indonesia tahun 2014. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan yang berasal dari Buku Direktori Perasuransian Indonesia dan AAJI (Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia) tahun 2010-2014. Sampel penelitian diambil dengan metode purposive sampling dan diperoleh 22 perusahaan asuransi yang menjadi sampel. Model penelitian yang digunakan adalah uji regresi logistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel rasio margin solvensi (MSR), rasio likuiditas (LIQ), return on assets (ROA), dan ukuran perusahaan (SIZ) berpengaruh negatif signifikan terhadap kondisi financial distress perusahaan asuransi. Sedangkan variabel rasio beban klaim (ICR) dan rasio pertumbuhan premi (PGR) tidak berpengaruh signifikan terhadap kondisi financial dsitress perusahaan asuransi.