PENGARUH MODERNISASI SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN TERHADAP TINGKAT KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DI KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA SURABAYA SAWAHAN
Main Author: | ANDREANTO, YOHANES |
---|---|
Format: | Undergraduate thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.stiesia.ac.id/1088/1/COVER.pdf http://repository.stiesia.ac.id/1088/2/ABSTRAK.pdf http://repository.stiesia.ac.id/1088/3/BAB%201.pdf http://repository.stiesia.ac.id/1088/4/BAB%202.pdf http://repository.stiesia.ac.id/1088/5/BAB%203.pdf http://repository.stiesia.ac.id/1088/6/BAB%204.pdf http://repository.stiesia.ac.id/1088/7/BAB%205.pdf http://repository.stiesia.ac.id/1088/8/LAMPIRAN.pdf http://repository.stiesia.ac.id/1088/9/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.stiesia.ac.id/1088/ http://repository.stiesia.id/ |
Daftar Isi:
- Tuntutan akan peningkatan penerimaan, peningkatan kesadaran dan kepatuhan Wajib Pajak serta perbaikan-perbaikan dan perubahan mendasar dalam segala aspek perpajakan menjadi alasan dilakukannya reformasi perpajakan. Reformasi perpajakan tersebut dapat berupa penyempurnaan terhadap kebijakan perpajakan dan sistem administrasi perpajakan sehingga bisa meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak dalam mematuhi kewajiban perpajakannya, meningkatkan tanggung jawab aparatur pemerintah agar tidak melakukan kecurangan dan melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya dan dapat meningkatkan potensi penerimaan pajak. Reformasi administrasi perpajakan yang dilakukan oleh Direktorat Jendral Pajak sebagai bentuk peningkatan kualitas pelayanan perpajakan terhadap Wajib Pajak salah satunya dikembangkannya pelaporan pajak terutang dengan menggunakan administrasi perpajakan modern. Sistem administrasi perpajakan manual dinilai masih memiliki kelemahan khususnya bagi Wajib Pajak badan yang melakukan transaksi yang cukup banyak harus melampirkan dokumen (hardcopy) dalam jumlah yang cukup besar juga kepada KPP. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan bentuk penelitian survei, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak badan di lingkungan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Surabaya Sawahan yang berbadan hukum PT (Perseroan Terbatas). Penelitian ini menggunakan data primer dengan cara penyebaran kuesioner kepada Wajib Pajak Badan yang sesuai dengan kriteria untuk dijadikan responden. Hasil penelitian ini secara keseluruhan yaitu struktur organisasi, strategi organisasi, prosedur organisasi dan budaya organisasi yang masuk dalam indikator modernisasi sistem administrasi perpajakan di KPP Pratama Surabaya Sawahan berpengaruh positif terhadap tingkat kepatuhan Wajib Pajak Badan. data yang diperoleh diolah dengan menggunakan regresi linier berganda dalam SPSS 23.