Pengaruh Locus of Control, Komitmen Organisasi, Kinerja, Turnover Intention, Tekanan Anggaran Waktu, Gaya Kepemimpinan dan Kompleksitas Tugas terhadap Perilaku Disfungsional Auditor
Daftar Isi:
- Seiring dengan zaman yang semakin berkembang, peran auditor pun semakin meluas terhadap kelangsungan sebuah organisasi. Auditor semakin dituntut bersikap professional untuk dapat menyelenggarakan tata kelola keuangan yang baik. Salah satu wujud penerapan sikap professional tersebut adalah dengan menghindari perilaku-perilaku disfungsional dalam pelaksanaan audit laporan keuangan. Perilaku disfungsional yang sangat rawan terjadi ini dapat dipicu oleh dua faktor, yaitu faktor internal dan eksternal. Penelitian ini akan menganalisis pengaruh locus of control, pengaruh negatif komitmen organisasi, pengaruh negatif kinerja, pengaruh positif turnover intention, pengaruh positif tekanan anggaran waktu, pengaruh gaya kepemimpinan dan pengaruh positif kompleksitas tugas terhadap perilaku disfungsional auditor. Menggunakan dua metode pengumpulan data, yaitu metode survey yang dilakukan terhadap 48 orang auditor KAP Kota Semarang, serta wawancara FGD kepada 9 orang auditor KAP Kota Semarang, hasil dari penelitian ini didapat dengan analisis regresi berganda menggunakan SPSS yang kemudian diperkuat dan diperjelas dengan data kualitatif hasil wawancara FGD. Penelitian ini menunjukkan bahwa locus of control berpengaruh pada perilaku disfungsional auditor, sedangkan variabel-variabel lain, yaitu komitmen organisasi, kinerja, turnover intention, tekanan anggaran waktu, gaya kepemimpinan, dan kompleksitas tugas tidak berpengaruh pada perilaku disfungsional auditor. Kata kunci : Locus of Control, Komitmen Organisasi, Kinerja, Turnover Intention, Tekanan Anggaran Waktu, Gaya Kepemimpinan, Kompleksitas Tugas, dan Perilaku Disfungsional Auditor.