PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, INDEPENDENSI DEWAN KOMISARIS, UKURAN PERUSAHAAN, UKURAN KOMITE AUDIT TERHADAP FREKUENSI RAPAT KOMITE AUDIT (Studi Empiris pada Semua Perusahaan yang listed di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode tahun 2008-2012
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhi pengawasan yang dilakukan komite audit di dalam perusahaan dengan mengukurnya melalui frekuensi rapat komite audit. Penelitian dilakukan dengan menggunakan frekuensi rapat komite audit sebagai variabel dependen. Variabel independen yang digunakan yaitu Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Independensi Dewan Komisaris, Ukuran Perusahaan dan Ukuran Komite Audit. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Multiple Regression sebagai alat uji hipotesis. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling terhadap semua perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2018 - 2012. Dalam penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 244 perusahaan namun melalui proses outlier sehingga didapatkan sampel akhir sebanyak 159 perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada regressi variabel independen Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Independensi Dewan Komisaris, Ukuran Perusahaan berpengaruh signifikan dengan koefisien positif. Dan Ukuran komite audit tidak berpengaruh siginikan terhadap frekuensi rapat komite audit.