Daftar Isi:
  • Penelitian kualitatif ini bertujuan untuk mengetahui akulturasi yang terjadi dan dampak yang ditimbulkan dalam perkawinan antara Etnis Tionghoa dan Etnis Jawa di Kota Semarang. Metode yang digunakan peneliti adalah metode penelitian kualitatif, metode pengumpulan data dengan wawancara semi terstruktur. Subjek yang berpartisipasi dalam penelitian ini berjumlah tiga pasang beretnis Tionghoa dan Jawa. Hasil penelitian yang peneliti lakukan menunjukkan adanya akulturasi adat istiadat dalam pernikahan antara Etnis Tionghoa dan Etnis Jawa. Akulturasi terjadi dalam bidang bahasa, adat istiadat, nilai hidup, dan relasi. Akulturasi dilakukan dalam beragam strategi. Strategi integrasi, asimilasi, marjinalisasi, dan separasi muncul pada ketiga partisipan dengan intensitas yang berbeda. Strategi yang paling banyak digunakan adalah strategi integrasi. Dampak yang muncul dalam perkawinan antara Etnis Tionghoa dan Etnis Jawa adalah meningkatnya rasa toleransi dan munculnya respon baru terhadap perbedaan yang terjadi. Contohnya muncul kosakata untuk menggabungkan dua kata yang berasal dari etnis berbeda.