PENGARUH REVALUASI ASET, KUALITAS AUDITOR, LATAR BELAKANG KOMITE AUDIT, INDEPENDENSI DEWAN KOMISARIS, DAN KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL TERHADAP MANAJEMEN LABA
Daftar Isi:
- Laporan keuangan yang diterbitkan oleh perusahaan merupakan media resmi untuk menampilkan kinerja keuangan perusahaan selama satu periode tertentu yang disusun berdasarkan asas akrual. Diterapkannya akuntansi akrual memberi manajer fleksibilitas pada saat memilih kebijakan akuntansi yang ingin dipakai dalam melaporkan laba perusahaan, namun fleksibilitas dalam memilih kebijakan akuntansi tersebut memberikan manajer untuk melakukan praktik manajemen laba. Manajemen laba (earnings management) merupakan perilaku manajer yang memanfaatkan kebebasannya ketika memutuskan kebijakan akuntansi yang akan digunakan saat mengelola laporan keuangan perusahaan. Penelitian ini menguji kembali faktor-faktor yang dapat mempengaruhi praktik manajemen laba pada perusahaan publik yang terdaftar di BEI tahun 2016 hingga 2020. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah revaluasi aset, kualitas auditor, latar belakang komite audit, independensi dewan komisaris, dan kepemilikan institusional. Penentuan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah sampel akhir yang digunakan yaitu 1161 perusahaan. Analisis menggunakan regresi linier berganda. Hasil pengujian menunjukkan bahwa revaluasi aset bepengaruh terhadap manajemen laba, dan latar belakang komite audit berpengaruh negatif terhadap manajemen laba, sedangkan kualitas auditor, independensi dewan komisaris, dan kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap manajemen laba.