Daftar Isi:
  • DisHanPan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dari media elektronik namun tidak semua masyarakat terutama petani binaan DisHanPan yang membutukan informasi pertanian mampu untuk mengikuti segala informasi yang diberikan karena SDM yang terbatas, Meskipun demikian masih ada informasi pertanian yang disampaikan lewat media cetak. Maka dari itu penulis ingin mengetahui bagaimana petani binaan DisHanPan Provinsi Jawa Tengah memperoleh informasi pertanian secara elektronik maupun non-elektronik guna mewujudkan tata kelola lembaga yang baik berbasis teknologi informasi didukung oleh sumber daya aparatur yang kompeten dan berintegritas tinggi serta memenuhi kebutuhan informasi di sektor pertanian lokal untuk menunjang petani Provinsi Jawa Tengah semakin berkembang. Peneliti menggunakan tipe analisis deskriptif dan eksploratif dalam metode penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah informasi yang di sediakan oleh DisHanPan melalui media elektonik maupun media non-elektronik. Hasil yang diperoleh adalah DisHanPan memberikan informasi pertanian lebih mudah dengan menjangkau langsung melalui Penyuluhan langsung agar petani terbantu dalam mengembangkan hasil ladang mereka.