ANALISIS PESAN PERSUASIF AKUN INSTAGRAM @BIBIT.ID PERIODE JULI-DESEMBER 2020
Daftar Isi:
- Komunikasi memiliki peran penting dalam kehidupan manusia. Salah satunya adalah untuk mempengaruhi sikap, perilaku, bahkan keputusan. Semua hal yang mempengaruhi itu bisa disebut persuasi. Persuasi dapat muncul melalui pesan persuasif yang diceritakan dan diterima oleh pengirim atau penerima pesan. Salah satu reksadana di Indonesia bernama Bibit melalui platform Instagram miliknya yang bernama @bibit.id, menjadi objek penelitian ini. Melihat perkembangan grafik investasi di Indonesia, peneliti ingin mengetahui bagaimana salah satu reksadana terbesar di Indonesia ini meyakinkan nasabahnya. Pesan persuasif akan dipisahkan menjadi lima unit analisis yaitu syarat pesan, struktur pesan melalui sisi pesan, struktur pesan melalui urutan penyajian, struktur pesan melalui penarikan kesimpulan, dan metode penyampaian pesan. Fokus penelitian ini mengacu pada analisis lima unit pesan persuasif dengan pendekatan metode kuantitatif. Data diperoleh dari hasil penelitian melalui dokumentasi dan dibantu dengan instrumen penelitian berupa lembar koding yang telah disusun oleh peneliti. Kesimpulannya, dari segi syarat pesan persuasif, pesan @bibit.id banyak mengandung pentingnya kedua belah pihak antara pengirim dan penerima pesan. Di sisi lain, @bibit.id memiliki pesan dua sisi sebagai kategori yang paling banyak diimplementasikan dalam analisis unit sisi pesan. Dalam unit analisis urutan penyajian, primer merupakan kategori yang paling banyak diterapkan, dan sebagian besar pesan disampaikan secara eksplisit guna menjawab penarikan kesimpulan unit analisis. Untuk metode penyampaian pesan, kategori umum yang muncul adalah daya tarik yang pesan yang mengandung manfaat. Akhirnya, berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti dapat mengajukan saran. @bibit.id dalam proses penyampaian pesan persuasif masih dapat memaksimalkan alternatif kategori yang ada baik dari segi syarat, struktur, maupun cara penyampaian pesan itu sendiri. Masih ditemukan pada unit analisis bahwa kategori yang dominan hadir dengan perbedaan persentase yang menonjol. Mencoba mengangkat pesan dengan memaksimalkan kategori yang masih jarang digunakan dapat menjadi alternatif yang layak, dengan harapan mampu menjangkau berbagai karakter penerima pesan.