PERANCANGAN DESAIN EKSIBISI PEMANFAATAN KEGIATAN THRIFTING DIKALANGAN REMAJA DI KOTA SEMARANG
Daftar Isi:
- Industri fast-fashion mengeluarkan banyak desain baru dalam waktu singkat. Hal tersebut membuat masyarakat cenderung lebih konsumtif dalam membeli baju baru agar tidak ketinggalan zaman. Saat ini, siklus mode tidak lagi terbagi menjadi dua musim atau empat musim. Oleh karena itu, kegiatan thrifting menjadi banyak disukai oleh masyarakat khususnya para remaja. Dalam dunia fashion, fasilitas perlu untuk mempromosikan inovasi desain, yaitu dengan membangun pameran. Menyediakan fasilitas untuk acara fashion reguler, sehingga fashion mover dapat lebih berkembang, lebih maju, dan dapat menjadi bagian dari peningkatan perekonomian daerah. Adanya pameran yang mempromosikan berbagai desain fashion, salah satunya thrifting. Tujuan dari perancangan ini adalah untuk memberikan informasi tentang berhemat. Hal ini membuat anak muda di Semarang lebih pandai berhemat dengan memberikan informasi dalam mengatasi trend yang ada. Melalui desain pameran, berbagai desain busana yang termasuk thrifting dapat dipromosikan. Pameran ini diharapkan dapat memberikan informasi penting kepada masyarakat khususnya kalangan remaja di kota Semarang tentang lebih baik lagi melakukan kegiatan hemat. Kegiatan thrifting adalah kegiatan lain untuk mendaur ulang pakaian menjadi pakaian modis yang dapat digunakan kembali melalui proses redesign