HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DAN REGULASI DIRI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP SAAT MELAKUKAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara dukungan sosial dari guru dan orang tua dan regulasi diri dengan motivasi belajar siswa SMP di Semarang saat melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Hipotesis mayor adalah ada hubungan yang positif antara dukungan sosial dan regulasi diri dengan motivasi belajar siswa SMP di Semarang saat melakukan PJJ; dan untuk hipotesis minor (H1) ada hubungan yang positif antara dukungan sosial dan motivasi belajar siswa SMP di Semarang saat melakukan PJJ; (H2) ada hubungan yang positif antara regulasi diri dengan motivasi belajar siswa SMP saat melakukan PJJ. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasional. Subjek penelitian ini adalah 53 siswa kelas VIII di sebuah sekolah di Semarang. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan skala motivasi belajar siswa SMP saat PJJ, skala dukungan sosial dan skala regulasi diri. Hasil analisis pada hipotesis mayor menunjukkan ada hubungan antara dukungan sosial dan regulasi diri dengan motivasi belajar siswa SMP saat melakukan PJJ (F=41,503; p<0,05). Hasil analisis pada hipotesis minor (H1) menunjukkan adanya hubungan antara dukungan sosial dengan motivasi belajar siswa SMP saat melakukan PJJ (r=0,610 dengan p<0,05), sedangkan pengujian hipotesis minor (H2) menunjukkan adanya hubungan antara regulasi diri dengan motivasi belajar siswa SMP di Semarang saat melakukan PJJ (r =0,789 dengan p<0,05). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hipotesis mayor dan kedua hipotesis minor diterima. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai acuan bagi pengambil kebijakan untuk memperhatikan dengan seksama faktor dukungan sosial dan regulasi diri dalam belajar yang dapat memengaruhi motivasi belajar siswa saat PJJ