RENOVASI SIRKUIT INTERNASIONAL SENTUL DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR MODERN DI KABUPATEN BOGOR
Daftar Isi:
- Diantara beberapa cabang olahraga yang dipertandingkan pada tingkat internasional, dunia balap otomotif adalah salah satu yang luput dari kata atraktif bagi “pemuda” di Indonesia, salah satunya adalah karena independensi dalam mencapai target tertentu dan prospek cabang olahraga balap di Indonesia bahkan Asia Menurut Muhamad Rosyid Jazuli (2014), beberapa faktor penyebab kurangnya prestasi olahraga di Indonesia sempat dirumuskan, sebagai berikut: 1. Profesi atlet tidak atraktif bagi anak bangsa, 2. Olahraga tidak terbangun secara terintegrasi dengan sistem pendidikan, 3. Minimnya dana untuk pembinaan olahraga, 4. Belum optimalnya keterlibatan berbagai pihak terutama pihak swasta dalam pembinaan olahraga, 5. Sarana dan prasarana olahraga yang minim, 6. Strategi, peran dan prioritas dari pemerintah. sendiri masih belum mencapai angka yang signifikan. Tujuan dilakukannya renovasi pada sirkuit internasional sentul, supaya fasilitas yang telah ada, dapat menjadi fasilitas kompetisi balap tingkat dunia sekaligus menyediakan wadah bagi para pembalap muda untuk dapat berlatih dengan metode dan fasilitas yang sesuai dan telah ditentukan untuk mencapai target standar para pembalap internasional, sehingga ketertinggalan Indonesia terkait pemenuhan standar fasilitas dan SDM dapat terbayarkan. Perancangan renovasi sirkuit sentul ini menggunakan pendekatan arsitektur modern untuk mendapatkan desain yang optimal dalam pemenuhan kebutuhan ruang sesuai fungsinya. Arsitektur modern diterapkan dengan kaidah-kaidah serta tujuan awal pendekatan ini, sehingga ditemukan desain yang paling tepat dalam merespon kebutuhan dengan benar-benar sesuai fungsi namun juga dapat menyesuaikan kontekstual lingkungan di sekitarnya. Tujuan dilakukannya renovasi pada sirkuit internasional sentul, supaya fasilitas yang telah ada, dapat menjadi fasilitas kompetisi balap tingkat dunia sekaligus menyediakan wadah bagi para pembalap muda untuk dapat berlatih dengan metode dan fasilitas yang sesuai dan telah ditentukan untuk mencapai target standar para pembalap internasional, sehingga ketertinggalan Indonesia terkait pemenuhan standar fasilitas dan SDM dapat terbayarkan. Perancangan renovasi sirkuit sentul ini menggunakan pendekatan arsitektur modern untuk mendapatkan desain yang optimal dalam pemenuhan kebutuhan ruang sesuai fungsinya. Arsitektur modern diterapkan dengan kaidah-kaidah serta tujuan awal pendekatan ini, sehingga ditemukan desain yang paling tepat dalam merespon kebutuhan dengan benar-benar sesuai fungsi namun juga dapat menyesuaikan kontekstual lingkungan di sekitarnya.