Karakterisasi Senyawa Flavonoid Hasil Isolat dari Fraksi Air Daun Dandang Gendis (Clinacanthus nutans [Burm.F.] Lindau) dan Aktivitas Antioksidannya
| Main Authors: | Retnaningsih, Christiana, ANANINGSIH, VICTORIA KRISTINA |
|---|---|
| Format: | BookSection PeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
Universitas Katolik Soegijapranata
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unika.ac.id/23745/1/58119951852017G1_ABS%20%26%20ARTIKEL%20SEMNAS%2014%20OKTOBER%202017%20FIX.pdf http://repository.unika.ac.id/23745/ |
Daftar Isi:
- Antioksidan adalah senyawa yang dapat meredam radikal bebas. Salah satu tanaman yang berpotensi sebagai antioksidan adalah tanaman dandang gendis (Clinacanthus nutans Burm.F. Lindau). Tanaman dandang gendis telah dimanfaatkan sebagai obat tradisonal karena memiliki kandungan metabolit sekunder seperti flavonoid, alkaloid, saponin, dan steroid. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi golongan senyawa flavonoid serta menguji aktivitas antioksidannya yang dapat diketahui dari nilai IC . Isolasi senyawa lavonoid yang terkandung di dalam daun dandang gendis dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Selanjutnya isolat yang relatif murni dianalisis dengan spektrofotometer UV-Vis, spektrofotometer Inframerah (IR) dan uji aktivitas antioksidannya. Berdasarkan hasil analisis dan interpretasi maka dapat diidentifikasi bahwa senyawa hasil isolat yang diperoleh dari daun dandang gendis merupakan senyawa golongan flavon yang menghasilkan 2 puncak pada λ 336,6 nm (pita I) dan λ 265,6 nm (pita II) dengan penamaan 5,6,7,4’,5’ pentahidroksi flavon. Analisis FTIR menunjukkan gugus fungsi dari isolat dandang gendis yaitu OH, CO Ester, C=C Alkena, C-O kuat, C-H Alkena kuat, C-H cincin aromatik. Isolat mempunyai nilai EC 50 50 sebesar 382.07 μg/mL.