Mendefinisikan Asas Kepentingan Terbaik Anak dan Penghargaan terhadap Hak Berpendapat Anak di dalam UU Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan

Main Author: SARASWATI, RIKA
Format: BookSection PeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: Fakultas Hukum dan Komunikasi Unika Soegijapranata , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unika.ac.id/23251/7/report%20Turnitin_III%20A%202%20b%20%281%29%20Mendefinisikan%20Asas%20Kepentingan%20Terbaik%20Anak.pdf
http://repository.unika.ac.id/23251/8/Peer%20review-Bunga%20Rampai%20Hukum%20Politik%20dan%20Kekuasaan.pdf
http://repository.unika.ac.id/23251/9/Buku%20dan%20makalah-ST-sertifikat_revisi.pdf
http://repository.unika.ac.id/23251/10/ST%20BUNGA%20RAMPAI-menulis.pdf
http://repository.unika.ac.id/23251/
Daftar Isi:
  • Asas penghargaan terhadap hak berpendapat dan asas kepentingan terbaik anak merupakan asas yang penting di dalam penetapan hak asuh anak karena tanpa memperhatikan pendapat anak maka asas kepentingan anak dapat terabaikan, begitu pula sebaliknya. Pemerintah Indonesia telah mengakui asas penghargaan terhadap hak berpendapat anak dan kepentingan terbaik anak melalui Konvensi Hak Anak dan pemberlakuan UU Perlindungan Anak Nomor 23 tahun 2002 jo UU nomor 35 tahun 2014. Akan tetapi dalam kaitannya dengan penetapan hak asuh anak di pengadilan, kedua asas tersebut belum dimasukkan ke dalam peraturan perundang-undangan nasional, yaitu Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan sehingga tidak ada pedoman yang jelas bagi Hakim dalam membuat keputusan penetapan. Oleh karena itu, hal ini seharusnya menjadi kebijakan pemerintah untuk melakukan perubahan terhadap UU Perkawinan terkait dengan asas hak berpendapat anak dan kepentingan terbaik anak karena kedua asas tersebut terkait dengan hak asasi anak yang harus dipenuhi oleh pemerintah, dalam hal ini melalui pengadilan, ketika orangtua anak tersebut berselisih.