TATA TERTIB SEKOLAH YANG RESPONSIF ANTIKEKERASAN/BULLYING SEBAGAI UPAYA UNTUK MEWUJUDKAN PEMENUHAN HAK-HAK ANAK SEKOLAHDI KOTA SEMARANG (Tahun I)
Main Authors: | SARASWATI, RIKA, HADIYONO, VENATIUS |
---|---|
Format: | Monograph NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
-
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unika.ac.id/23245/6/ST%20dan%20laporan%20Tata%20Tertib%20Tahun%20I.pdf http://repository.unika.ac.id/23245/9/nilai%20reviewer%20III.c_%286%29.pdf http://repository.unika.ac.id/23245/8/report%20Turnitin_III.C%20%286%29%20Tata%20Tertib%20Sekolah%20Yang%20Responsif%20Anti%20Kekerasan%20Tahun%20I.pdf http://repository.unika.ac.id/23245/ |
Daftar Isi:
- Penelitian dengan judul “Tata tertib sekolahyang responsiveanti kekerasan/bullying sebagai upaya untuk mewujudkan pemenuhan hak-hak anak sekolah di Kota Semarang”dilakukanuntuk mengetahui bentuk-bentukbullying/kekerasan yang terjadi di sekolahdan sejauh manatata tertib sekolah yang ada mengaturnya, serta pembentukan tata tertib sebagaiperwujudannya. Penelitian ini dilakukan di sepuluh sekolah di Kota Semarang melaluibeberapa tahappengumpulan data, yaitu: menyebarkan kuesioner dan melakukan fokus grupdiskusi (FGD) dan workshop untuk merumuskan tata tertib. Berdasarkan kuesioner yangdiedarkan diperoleh temuan bahwa Bullying terjadi di sekolah-sekolah yang diteliti dandialami oleh sebagian besar siswa yang diteliti. Bullying yang terjadi bermacam-macam,meliputi bullying verbal, fisik, dan sosial/relasional.Berdasarkan pengalam siswa, merekapernah melihat bullying yang dilakukan oleh guru terhadap siswa, akan tetapi sebagian besarmelihat bullying yang dilakukan oleh siswa terhadap siswa lain. Tata tertib sekolah yangditeliti menunjukkan bahwa tata tertib tersebut masih bersifat umum, belum ada ketentuanyang mengatur dan menyebut secara khusus bullying. Baik siswa dan guru berpendapatbahwa tata tertib yang secara khusus mengatur tentangbullying diperlukan. Para siswa danguru juga tidak berkeberatan untuk duduk bersama membahas tata tertib sekolah antibullying.Model tata tertib sekolah telah dibuat dengan memasukkan unsur-unsur seperti:rumusan aturan yang melarang melakukan tindakan bullying, pengertian bullying, jenis-jenisbullying dan penggolongan sanksi, jenis sanksi, alur pemulihan korban, dan alur penangananpelanggaran bullying.