ANALISIS ENTREPRENEURIAL LEADERSHIPDIREKTURPT. SINAR MULIA PRIMA BERDASARKAN PENDEKATAN THORNBERRY
Daftar Isi:
- Kesuksesan perusahaan pada waktu jangka panjang sangat ditentukan oleh kualitas sumber daya yang ada didalamnya. Khususnya sumber daya manusia dalam suatu perusahaan yang sekarang ini sudah tidak hanya dianggap sebagai alat produksi perusahaan, tetapi telah dianggap sebagai asset penting dari suatu perusahaan. Dalam suatu perusahaan sumber daya manusia sanagt mempengaruhi kesuksesan suatu peruusahaan, dimana sumber daya manusia telah berfungsi sebagai suatu alat untuk bersaing dan bertahan di era globalisasi, sehingga di dalam suatu perusahaan sangat dibutuhkan kinerja dari seorang pemimpin yang berkompeten. Menurut Steinhoff (1993; 35) wirausaha memiliki definisi orang yang mempu mengorganisir, mengelola, berani mengambil keputusan dan resiko untuk menciptakan usaha baru dan peluang berusaha.Penelitian ini akan memfokuskan pada analisisi entrepreneurial Leadership Direktur PT. Sinar Mulia Prima berdasarkan pendekatan Thornberry. Perusahaan inididirikanolehBapak Harry Wibowopadatahun 2004.Penelitianinibertujuanuntukuntuk menilaitipekepemimpinan entrepreneurial leadership yang dimilikiolehdirektur PT. SinarMulia Prima berdasarkanpendekatan Thornberry. Obyek pada penelitian ini adalah PT. Sinar Mulia Prima yang berlokasi di Jalan Sri Rejeki Raya No. 248, Semarang. Sampel pada penelitian ini adalah 1 orang Direktur PT Sinar Mulia Prima, 3 orang marketing, 1 orang accountant, 1 orang collector, 1 orang administrasi, dan 1 orang kepala gudang. Jadi karena semua populasi menjadi sampel, penelitian ini merupakan penelitian sensus. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Metode pengumpulan dara pada penelitian ini adalah melalui penyebaran kuesioner penelitian. Teknik analisis data dalam penelitian menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini kesimpulan yang dapat ditarik adalah sebagai berikut : (1) Direktur PT. Sinar Mulia Prima memiliki tipe kepemimpinan GEL, explorer, miner, accelerator, dan integrator baik dari sudut pandang Direktur sendiri maupun karyawan. (2) Terdapat beberapa perbedaan pandangan antara karyawan dengan pemimpin dalam peninilaian dimensi GELbahwa karyawan cukup puas dengan kinerja pemimpinnya sebagai seorang GEL dengan praktek yang dilakukannya hingga sekarang ini, namun pemimpinnya sendiri merasa apa yang dilakukannya belum maksimal dan harus ditingkatkan kembali sesuai dengan penilaian karyawannya. (3) Direktur PT. Sinar Mulia Prima lebih cenderung memiliki tipe kepemimpinan kearah minerdan tipe kepemipinan ini telah dikuasai oleh Direktur. Miner dinilai pemimpin perlu dan penting dilakukan secara berkelanjutan karena akan mempengaruhi perkembangan bisnis yang akan datang