Modifikasi Rumah Kolonial untuk usaha mandiri diSemarang

Main Authors: Ardiyanto, Antonius, Susilo, Rudyanto, Suroto, Valentinus, Prawoto, Hudi
Format: Article PeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: UNIKA SOEGIJAPRANATA , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unika.ac.id/17811/1/58119910852017G1_Jurnal%20Tesa%20Des%202017.pdf
http://repository.unika.ac.id/17811/
http://journal.unika.ac.id/index.php/tesa/article/view/1216
Daftar Isi:
  • Kota Semarang terdapat banyak bangunan rumah tinggal yang dibangun pada masa kolonial. Rumah tinggal kolonial tersebut tersebar diberbagai wilayah kota Semarang, diantaranya di kawasan permukiman Candi di kota atas. Kawasan ini pada masa kolonial merupakan kawasan permukiman elit dengan lahan bangunan yang cukup luas sekitar 1000 m2 yang direncanakan sebagai daerah peresapan air untuk cadangan air di kota bawah. Beberapa bangunan rumah tinggal kolonial saat ini telah dialih fungsikan sebagai tempat usaha seperti café atau restoran. Alih fungsi bangunan rumah tinggal menjadi tempat usaha dilakukan dengan memodifikasi ruang yang ada disesuaikan untuk karakter ruang untuk jenis usahanya. Tujuan dari studi ini adalah mengetahui bagaimana bentuk modifikasi rumah kolonial khususnya dalam tata ruang dalalamnya dalam memaksimalkan ruang sebagai tempat usaha mandiri. Penelitian dilakukan dengan metoda deskriptif, dengan sampel diambil secara purposive. Hasil penelitian menunjukan bahwa modifikasi rumah kolonial untuk usaha mandiri diwujudkan dalam perubahan fungsi ruang – ruang tempat tinggal menjadi ruang tempat usaha yang disesuaikan dengan kekhususan kegitan usahanya. Selain itu, penambahan dan perubahan material bangunan digunakan untuk memberi penekanan pada fungsi utama pada kegiatan usaha tersebut. Sedangkan secara umum denah bangunan rumah tinggal utama cenderung tidak berubah.