Daftar Isi:
  • Pembangkit listrik berbahan bakar fosil memiliki keterbatasan dalam hal bahan bakar. Energi baru merupakan solusi alternatif suatu pembangkit listrik missal energi matahari melalui photovoltaic. Photovoltaic digunakan sebagai alat konversi dari energi sinar matahari menjadi listrik bertegangan DC. Pada apikasi pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dibutuhkan suatu piranti yang dinamakan inverter. Inverter berfungsi sebagai peubah besaran listrik DC ke besaran listrik AC. Inverter yang sering dipakai adalah jenis H-bridge, inverter tipe ini dipilih karena sederhana akan tetapi memiliki keterbatasan missal: stress tegangan besar dan THD yang besar. Pada laporan ini telah dianalisis, disimulasikan dan diimplementasi terkait kinerja inverter 9-tingkat tipe diode clamp untuk aplikasi pembangkit listrik tenaga surya (PLTS). Dari hasil simulasi dan implementasi inverter 9-tingkat tipe diode clamp mampu mengurangi stress tegangan dan memiliki THD tegangan sebesar 2,2%.