Daftar Isi:
  • Pengetahuan terhadap pilihan konsumen merupakan salah satu faktor penting dalam pengembangan produk pangan komersial. Pilihan konsumen dapat disebabkan oleh kesukaan konsumen terhadap atribut sensori dari suatu produk. Pengujian organoleptik dibutuhkan untuk mengetahui penerimaan dan pilihan konsumen pada produk makanan. Penelitian ini menggambarkan berbagai atribut sensori dan faktor sosial demografik yang mempengaruhi pilihan konsumen serta asosiasi antara penerimaan dan pilihan konsumen pada minuman komersial di Indonesia. Setiap pasang produk minuman komersial dari berbagai merek yang berbeda, yaitu produk minuman lidah buaya, minuman sari jahe, dan jus campuran buah-buahan dan sayuran, dievaluasi oleh seratus panelis. Seluruh panelis yang terpilih adalah mahasiswa dan karyawan di Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang. Atribut sensori sampel dievaluasi menggunakan uji skor hedonik sembilan skala. Sedangkan pilihan panelis ditentukan dengan uji preferensi tanpa paksaan (non force preference test). Hubungan antara faktor demografis dengan pilihan konsumen dan hubungan antara penerimaan konsumen dengan pilihan konsumen dianalisis dengan tabulasi silang. Hubungan yang kuat antara faktor demografis konsumen dan pilihan konsumen ditemukan pada produk minuman lidah buaya. Parameter usia mempengaruhi konsumen untuk memilih produk lidah buaya atau tidak sama sekali. Pada produk minuman jahe, faktor perbedaan jenis kelamin memiliki hubungan yang lemah dengan pilihan konsumen. Pada produk jus campuran buah buahan dan sayur, faktor pendapatan memiliki hubungan yang lemah dengan pilihan konsumen. Jenis kelamin dan pendapatan menjadi faktor yang berkontribusi terhadap pilihan konsumen pada produk tersebut. Hubungan yang lemah antara penerimaan konsumen dan pilihan konsumen ditemukan dalam atribut penampilan luar dan aroma. Penampilan luar berkontribusi terhadap pilihan konsumen untuk produk tersebut. Aroma produk jus campuran buah-buahan dan sayuran juga memiliki hubungan yang kurang kuat dengan pilihan konsumen. Aroma menjadi salah satu faktor yang berkontribusi terhadap pilihan konsumen pada produk jus campuran buah-buahan dan sayuran.