IDENTIFIKASI PENERAPAN ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN PADA PENGUSAHA SOTO AYAM DARGO PAK TANTO DI SEMARANG
Daftar Isi:
- Kewirausahaan adalah kemampuan seseorang yang berani mengambil risiko untuk memanfaatkan segala sumber daya yang dimiliki dengan tujuan menghasilkan suatu produk / usaha kreatif yang berguna bagi diri sendiri dan orang lain. Salah satu pedoman yang digunakan sebagai tolak ukur jiwa kewirausahaan yaitu orientasi kewirausahaan (Entrepreneurial Orientation). Pada penelitian ini akan dianalisis sikap dan langkah yang dilakukan penerus usaha Soto Ayam Dargo Pak Tanto di Semarang dalam menjalankan usaha orang tuanya. Seorang pengusaha memiliki cara yang berbeda-beda dalam menerapkan dimensi yang ada di dalam orientasi kewirausahaan, sekalipun ia adalah anak kandungnya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara penerapan orientasi kewirausahaan penerus usaha Soto Ayam Dargo Pak Tanto berdasarkan lima dimensi, yaitu: inovasi, pengambilan risiko, proaktif, agresivitas kompetitif, dan otonomi (Lumpkin & Dess, 1996). Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: kewirausahaan (Soegoto 2009:3 dalam Lestari, 2013), karakteristik kewirausahaan (Steinhoff & Burgess 1993 dalam Wijayanto, 2013), bisnis keluarga (Kidwell, et all. 2011 dalam Gerry 2014), orientasi kewirausahaan dan kelima dimensinya (Lumpkin & Dess, 1996). Objek pada penelitian ini dilakukan pada pengusaha generasi kedua Soto Ayam Dargo Pak Tanto yang berlokasi di Jalan Dargo no. 66, Semarang, Jawa Tengah. Penelitian ini disusun dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari pengusaha sebagai objek utama yang diteliti dan karyawan Soto Ayam Dargo Pak Tanto sebagai sumber untuk mengkonfirmasi data. Penyusunan penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data dengan melakukan wawancara dan observasi. Dalam penelitian ini digunakan metode analisis deskriptif kualitatif yang diolah dari hasil wawancara.