KARAKTERISTIK KEPRIBADIAN AMBANG PADA WANITA DEWASA AWAL DITINJAU DARI TRAUMA MASA ANAK DAN HUBUNGAN ROMANTIS
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan mencari hubungan empiris antara trauma masa anak dan hubungan romantis dengan karakteristik kepribadian ambang pada wanita dewasa awal. Sampel penelitian adalah 77 wanita berusia 20-40 tahun yang telah menikah. Alat ukur yang dipakai ada tiga, yaitu alat ukur yang diadaptasi dari ZAN-BPD untuk kepribadian ambang, Sternberg untuk hubungan romantis, dan alat ukur adaptasi dari aspek Minzenberg, Poole, dan Vinogradov untuk trauma masa anak. Metode analisis ini menggunakan Linear Product Moment dari Pearson, yang dianalisis dengan Analisa Regresi. Hasil analisis data R12y = 0,657 (p < 0,01) menunjukkan ada hubungan sangat signifikan antara trauma masa anak dan hubungan romantis dengan kepribadian ambang, dengan rx1y = 0,566 (p < 0,01) untuk hubungan trauma masa anak dengan kepribadian ambang, dan rx2y = -0,560 (p < 0,01) untuk hubungan romantis dengan kepribadian ambang. Kesimpulannya, hipotesis mayor dan minor dalam penelitian diterima. Artinya, ada hubungan antara trauma masa anak dan hubungan romantis dengan kepribadian ambang pada wanita dewasa usia 20-40 tahun yang sudah menikah.