HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN SUBJECTIVE WELL-BEING PADA MAHASISWA PERANTAU DI UNIVERSITAS SOEGIJAPRANATA SEMARANG
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empirik hubungan antara dukungan sosial dengan subjective well-being pada mahasiswa perantau di Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Hipotesis dari penelitian ini adalah terdapat hubungan positif antara dukungan sosial dengan subjective well-being pada mahasiswa perantau di Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 35 mahasiswa perantau Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Teknik sampling yang digunakan adalah accidental sampling. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Skala yang digunakan adalah skala subjective well-being dan dukungan sosial. Penelitian ini menggunakan analisis korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai korelasi sebesar 0,598 dengan p 0,000 (p<0,01). Hal ini menunjukkan bahwa adanya hubungan positif yang signifikan antara dukungan sosial dengan subjective well-being pada mahasiswa perantau, dengan demikian hipotesis penelitian ini diterima. Semakin tinggi dukungan sosial maka semakin tinggi subjective well-being dan sebaliknya. Sumbangan efektif dukungan sosial terhadap subjective well-being sebesar 35,7 % Kata kunci : subjective well-being, dukungan sosial, mahasiswa perantau.