KONFLIK PERNIKAHAN DAN COPING PADA PASANGAN PERNIKAHAN REMAJA
Daftar Isi:
- Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konflik pernikahan dan coping pada pasangan pernikahan remaja. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif melalui tahapan wawancara dan kuesioner, karena dengan metode ini dapat terungkap dengan jelas latar belakang memilih pernikahan remaja, konflik yang terjadi dalam pernikahan, dan coping yang diterapkan dalam menghadapi konflik. Subjek penelitian adalah tiga pasangan pernikahan remaja yaitu laki-laki yang berusia 19 dan 21 tahun, perempuan berusia 18 dan 19 tahun. Usia pernikahan satu tahun, enam tahun dan tujuh tahun. Ketiga pasangan juga memiliki satu anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari ketiga pasang subjek terjadi konflik berdasarkan empat tipe, yaitu motive conflict, personality based dan situational conflict, basic dan non-basic conflict, serta konflik yang menguntungkan. Selain itu, coping yang muncul dari ketiga pasang subjek ini adalah planful problem-solving, seeking social support, distancing, escape-avoidance, dan self-control. Kata Kunci : pernikahan remaja, konflik, coping.