SEWA GUNA USAHA (LEASING) SEBAGAI SALAH SATU ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN AKTIVA TETAP PADA PT. SARIKA RASAFOOD INDUSTRI SEMARANG
ctrlnum |
12872 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.unika.ac.id/12872/</relation><title>SEWA GUNA USAHA (LEASING) SEBAGAI SALAH SATU ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN AKTIVA TETAP PADA PT. SARIKA RASAFOOD INDUSTRI SEMARANG</title><creator>KURNIAWATI, JENI</creator><subject>Budgetting</subject><description>Perusahaan dalam melakukan keetiatan llsaha selalu
mempunyal tuJuan yaitu: lngin mend~patkan keuntunsan.
service dan teru6 berkembant<. Semakin peaat perkemban~an
perueahaan mendorong persalngan yang mekln pesst pula
dunla usaha dl Indonesia dan menlmbulkan berbagai macam
maealah bagi perusahaan, salah satunya adalah keputusan
pembelanjaan.
Pen gang gar an modal ad~ keselm.'uhan proses
perencanaan dan pengambl ~~~san eng ' penge!uaran
dana yang melebihi ji" ~ wakt~ satu ~ahyn. DUa keputusan
yang mesti dlambl1 1am pe~~nttaran=,nodal secar
beaar investasi dan keputusa~
Dalam keputuaan invest ~ perus~l memeriu ,~,"~ ~an
modal kerja unt ~ pem 11an bah \1. pem~ntu.
bfays penYimpanaJ hie a buruh ah 1J lein. ~dan alam
keputusan pemb! ~ an membutuhkair-taFn'bahan da baru balk
modal tetap ;n da1 kerJa yan8 dlper~ukan ntuk
7
penambahan alat d ~aru.
san pabrik dan seb - P.T. Sarika Industr adalah,
yang bergerak dalarn o~k-si- p-el~ III numan yang berupa sirup. Dengan adanya t n'WLsalahan menlngkatnY6
permlntaan produksi dar! konsumen dari tahun ke tahun dan
untuk menambah daerah pemasaran men,gakibatkan pel'usahaan
melakukan keputusan pembiayaan dengen memutuskan untuk
menambeh aktlva tetapnya. yaitu dua unit slat dlstrihusi
berupa mobil box.
Dalam memenuhl kebutuhan akan alat dlstribusi yang
berupa mobil box. P.T. Sarika Rasa Food Industri menghadav
pi dua alternatlf pembiayaan dl dalam memenuhi kebutuhan ,
danannya. , Sepertl diketahui pembiayaan dari dalam perusah~
an tidak dapat dilakukan. mengingat tldak tersedianya
d~na untuk membel! mobil box tersebut. Oleh karena
itu perusahaan memutuskan untuk memenuhi kebutuhan dananya
dari Iuar perusahaan.
Alternatif 6umber pembiayaan dari luar perusahaan
teraebut adalah sewaa gune usaha (lesing) dan Hutang bank.
Oimana leasing mel~ upakan suatu bent uk perjanjian an tara
pihak penyewa ( l e ase) dengan ya ng men yewakan
,(lessor), sedangkan hutang b n merupakan pembiayaan
dengan pinjaman sejuml ~uan~ten ~~ ank.
Sewa suna u/ ' a (leasing) did,efi;}15l. · n sebagai
euatu bentuk penJrldi~n ~r,afig mo~ tetap
oleh sebuah ~ ahaao/dengan mem
pada akhir mas« leas1{;g. AkHv r sebut , ,,pat akai
masa - , I ~
tanpa harus m] elin a atau 'aa at 1beli pad@. ~h
lessing . Pihak - hak ang terl perjanjian l easing
adalah 1 ~or. esse. kred1tllr dan sup lier. Dalam
penel! tian i n f pepu ",i f}.. ~ellg~n~kan O.Y~t"~.. .g. a s or If
karena perjanj i8 sewa,...m ~yew Bf1"n.~i.daK t e rdapat ansfer
kepemilikan h"k a an aktiv~Si:i'~rs~eh ~ s
Sedangkan 5e~ umum ~h~tafg ~bank a~h bantuan
dar! perbankan untu~~~habilitaai.
perluasan. a tau pendirian PI y.e l ~~u. Di dalam dunia
perbankan. pihak ya.ng memberi hutang ad131ah "kreditur dan
plhak yang menerlma hutang dlsebut dehitur,
Perusahaan dihadapkan pada dUB alternatif s umber
pembiayaan melalui leasing atau hutang bank dan harus
memilih salah Batu alternatif yang ianggap paling menguntungkan
d! dalam membiayai aktiva tetep yang dibutuhkan.
Pada inti permasalahannya adalah bagaimana memllih sumber
vi
j
dana yang paling menguntungkan dar! kedua alternatlf
6umber pemblayaan ba1k melall.li leasinQ maupun dengan cara
hutang bank.
Hanfaat yang dapat diambil dari penelltlan in1
adalah sebagai deear pertimbangan bagi perusahaan khuausnya
pimpinan perusahaan dan staf-staf yang bersangkutan
dalam menenukan kebijaksanaan pemilihan sumber pembiayaan
yang paling menguntungkan dalam pembelian aktiva tetap
serta untuk mengetahui seberapa .1 auh manfaat leasing
sebagai sumber pembiayaan aktiva tetap.
Sumber pembio.yaan le;:~ hutang bank sama-sama
berpeluang untul{ dig a-I{ ebaga- :t Bumber
pemblayaen perusah .., Y J ika ~erusahaan
c ukup dana dan urn m~~paf ·r
sesuai dengen t~) aQle elitian yaitu
pembiayaan y:e g/ pal' g m~el)n'i!~rit'
mempunyai
Hal ini
sumber
e llan
~ktiva t e tap 'l:ngan c ra leasing a au hutang
jika perusaha ~ tel~ atau h 6ir' e ncapai . kredit
makeimum. kalr a pa umumnya 'kr .• di~ur t ida e nanggung
resiko ng bes r karena tida kembal~ ya d yang
:~:::~:k::ka j i ~::~~:~~:nZg te t~ ~ .::::
pembiayaan yang le\1: ~; :~2 pembiayaan
leasing . ,-. ~
, Untuk dapat me entuka ~~ embiay~an mana yang
paling
I
menguntungl;an. maka per lu melakukan anal1ais baik
eecara kuantitatif maupun secara kualitatif dengan membendlngkan
dua elternatif diatas.
Anallais kuantltatif pada penel1tian ln1 dl1akukan
dengen Metode Present Value Cash Outflow dan Metode Bower
Herrlnger Williamson (BHW) seda,n g anal isis kualitatif
didasarkan pada pertimbangan dar~ segi jaminan. reaiko
vii
,
J
keuangan aktiva. peosE'S administrasi dan seg! pemilikan.
Tu.juan dari metode Presen Value Cash Outflow
adalah unuk membandingkan nilal sekarang dari arus kas
keluar en tara alternatif sumber pembiayaan lesing dengen
hubang bank. sedang tl.ljuan meta de Bower Heringger
Williamson adalah untuk men~ntukan arus dana yang berkenaan
dengan pembelanjaan dan arus dana yang berkenaan
dengan penghematan pajak dengan memhandingk~n antara
leasing dan hutang bank mana yang menghasilkan keuntungan .
Sedangkan dilihat dari anali6i6 kualitatif. sumber
pembiayaan leasing dalam melaku ~kontrak tidak memerlu-
.' . ~~ .
ken ~,aminan barang-bar n Marga", sea gkan sumber
baranghutang
pJmbiayaan deng.;tn h~:a bank memer1ukan j}, nan
barans berharga .~l g besar~25~ari po
sepertl BPKP. Sertll kat-... Rp~. daR sebag . nY~.
Dar! a~ 8 d ({a dan Ilba?asa ~an
dllakukan. ter:'\~~t bah a secara tatif ~~~
P~nt _~alue Ot l~. sumber g~ te ,nyata
1ebih m--en-ljuntu ank dar! alternatif dari
bank. Sedans j a dilV aaat dar! metode Bow r Hef nser
~amBon kateg a'rps daRa y~rkenaan de~g'a - pembelanj
aan lebih me ~tUngK n a(.ter.iIa.tff let sing ?a ----..--- ---- pada /.
kategori arus dana berk~n an deng~ pengh,~ an pajak
leblh menguntungkan hu· ng bank. \tetapi ~~eseluruhan
dibandlngkan alternat ~ ea~~~~~unskan dari
pada hutang bank.
Pembahasan dengan metode kuantitatlf dla.tss. penulis
dudah dapat memilih alternatif sumber pembiayaan mana yang
pal ins menguntungkan tetapi penulis JUaB p~rlu melihat
dari segi ana11s16 kualltatlf untuk menguatkan kesimpulan
yang telah d1hasilkan dari analisis kuantitatif.
Di1ihat dari anal1si8 kualltatif. leasing memiliki
keunggulan leb1h dibanding dengan hutang bank. misalnya
dari sesi jaminan. resiko keu6angan aktiva dan prosesa
viii
J
administrasl. Walaupun dari segi kepemilikan aktiva daism
leasing dt tangan les~or. hal In1 menguntungkan pihak
lessee kerens lessee terhindar : dari reslko keusangan
aktiva.
Berdasarkan anal isis kuantitatif dan kualitatlf yang
telah dilakukan. maka dapat dltarik kesimpulan bahwa dalam
pembelian aktiva tetap. sumber pembiayaan den9an hutang
bank. walaupun dilihat dari tingkat bunsa Bumber pembiayaan
leasing lebih tlnggi dibandlng 6umber pembiayaan
dengsn hutang bank.
Dan penulis menyarankan terhadap perusahaan agar
dalsm pembelian aktiva tetap seb ~~ nya menggunakan sumbaI'
pembiayaan melalui leas~wa l~ ~i~k t bunga leasing
lebih tlnggi dibanding dengan bunga huta bank .</description><date>1998</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.unika.ac.id/12872/1/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20COVER.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.unika.ac.id/12872/2/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20BAB%20I.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.unika.ac.id/12872/3/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20BAB%20II.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.unika.ac.id/12872/4/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20BAB%20III.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.unika.ac.id/12872/5/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20BAB%20IV.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.unika.ac.id/12872/6/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20BAB%20V.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.unika.ac.id/12872/7/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.unika.ac.id/12872/8/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20LAMPIRAN.pdf</identifier><identifier> KURNIAWATI, JENI (1998) SEWA GUNA USAHA (LEASING) SEBAGAI SALAH SATU ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN AKTIVA TETAP PADA PT. SARIKA RASAFOOD INDUSTRI SEMARANG. Other thesis, Fakultas Ekonomi Unika Soegijapranata. </identifier><recordID>12872</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
author |
KURNIAWATI, JENI |
title |
SEWA GUNA USAHA (LEASING) SEBAGAI SALAH SATU ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN AKTIVA TETAP PADA PT. SARIKA RASAFOOD INDUSTRI SEMARANG |
publishDate |
1998 |
topic |
Budgetting |
url |
http://repository.unika.ac.id/12872/1/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20COVER.pdf http://repository.unika.ac.id/12872/2/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20BAB%20I.pdf http://repository.unika.ac.id/12872/3/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20BAB%20II.pdf http://repository.unika.ac.id/12872/4/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20BAB%20III.pdf http://repository.unika.ac.id/12872/5/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20BAB%20IV.pdf http://repository.unika.ac.id/12872/6/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20BAB%20V.pdf http://repository.unika.ac.id/12872/7/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unika.ac.id/12872/8/93.60.0042%20Jeni%20Kurniawati%20LAMPIRAN.pdf http://repository.unika.ac.id/12872/ |
contents |
Perusahaan dalam melakukan keetiatan llsaha selalu
mempunyal tuJuan yaitu: lngin mend~patkan keuntunsan.
service dan teru6 berkembant<. Semakin peaat perkemban~an
perueahaan mendorong persalngan yang mekln pesst pula
dunla usaha dl Indonesia dan menlmbulkan berbagai macam
maealah bagi perusahaan, salah satunya adalah keputusan
pembelanjaan.
Pen gang gar an modal ad~ keselm.'uhan proses
perencanaan dan pengambl ~~~san eng ' penge!uaran
dana yang melebihi ji" ~ wakt~ satu ~ahyn. DUa keputusan
yang mesti dlambl1 1am pe~~nttaran=,nodal secar
beaar investasi dan keputusa~
Dalam keputuaan invest ~ perus~l memeriu ,~,"~ ~an
modal kerja unt ~ pem 11an bah \1. pem~ntu.
bfays penYimpanaJ hie a buruh ah 1J lein. ~dan alam
keputusan pemb! ~ an membutuhkair-taFn'bahan da baru balk
modal tetap ;n da1 kerJa yan8 dlper~ukan ntuk
7
penambahan alat d ~aru.
san pabrik dan seb - P.T. Sarika Industr adalah,
yang bergerak dalarn o~k-si- p-el~ III numan yang berupa sirup. Dengan adanya t n'WLsalahan menlngkatnY6
permlntaan produksi dar! konsumen dari tahun ke tahun dan
untuk menambah daerah pemasaran men,gakibatkan pel'usahaan
melakukan keputusan pembiayaan dengen memutuskan untuk
menambeh aktlva tetapnya. yaitu dua unit slat dlstrihusi
berupa mobil box.
Dalam memenuhl kebutuhan akan alat dlstribusi yang
berupa mobil box. P.T. Sarika Rasa Food Industri menghadav
pi dua alternatlf pembiayaan dl dalam memenuhi kebutuhan ,
danannya. , Sepertl diketahui pembiayaan dari dalam perusah~
an tidak dapat dilakukan. mengingat tldak tersedianya
d~na untuk membel! mobil box tersebut. Oleh karena
itu perusahaan memutuskan untuk memenuhi kebutuhan dananya
dari Iuar perusahaan.
Alternatif 6umber pembiayaan dari luar perusahaan
teraebut adalah sewaa gune usaha (lesing) dan Hutang bank.
Oimana leasing mel~ upakan suatu bent uk perjanjian an tara
pihak penyewa ( l e ase) dengan ya ng men yewakan
,(lessor), sedangkan hutang b n merupakan pembiayaan
dengan pinjaman sejuml ~uan~ten ~~ ank.
Sewa suna u/ ' a (leasing) did,efi;}15l. · n sebagai
euatu bentuk penJrldi~n ~r,afig mo~ tetap
oleh sebuah ~ ahaao/dengan mem
pada akhir mas« leas1{;g. AkHv r sebut , ,,pat akai
masa - , I ~
tanpa harus m] elin a atau 'aa at 1beli pad@. ~h
lessing . Pihak - hak ang terl perjanjian l easing
adalah 1 ~or. esse. kred1tllr dan sup lier. Dalam
penel! tian i n f pepu ",i f}.. ~ellg~n~kan O.Y~t"~.. .g. a s or If
karena perjanj i8 sewa,...m ~yew Bf1"n.~i.daK t e rdapat ansfer
kepemilikan h"k a an aktiv~Si:i'~rs~eh ~ s
Sedangkan 5e~ umum ~h~tafg ~bank a~h bantuan
dar! perbankan untu~~~habilitaai.
perluasan. a tau pendirian PI y.e l ~~u. Di dalam dunia
perbankan. pihak ya.ng memberi hutang ad131ah "kreditur dan
plhak yang menerlma hutang dlsebut dehitur,
Perusahaan dihadapkan pada dUB alternatif s umber
pembiayaan melalui leasing atau hutang bank dan harus
memilih salah Batu alternatif yang ianggap paling menguntungkan
d! dalam membiayai aktiva tetep yang dibutuhkan.
Pada inti permasalahannya adalah bagaimana memllih sumber
vi
j
dana yang paling menguntungkan dar! kedua alternatlf
6umber pemblayaan ba1k melall.li leasinQ maupun dengan cara
hutang bank.
Hanfaat yang dapat diambil dari penelltlan in1
adalah sebagai deear pertimbangan bagi perusahaan khuausnya
pimpinan perusahaan dan staf-staf yang bersangkutan
dalam menenukan kebijaksanaan pemilihan sumber pembiayaan
yang paling menguntungkan dalam pembelian aktiva tetap
serta untuk mengetahui seberapa .1 auh manfaat leasing
sebagai sumber pembiayaan aktiva tetap.
Sumber pembio.yaan le;:~ hutang bank sama-sama
berpeluang untul{ dig a-I{ ebaga- :t Bumber
pemblayaen perusah .., Y J ika ~erusahaan
c ukup dana dan urn m~~paf ·r
sesuai dengen t~) aQle elitian yaitu
pembiayaan y:e g/ pal' g m~el)n'i!~rit'
mempunyai
Hal ini
sumber
e llan
~ktiva t e tap 'l:ngan c ra leasing a au hutang
jika perusaha ~ tel~ atau h 6ir' e ncapai . kredit
makeimum. kalr a pa umumnya 'kr .• di~ur t ida e nanggung
resiko ng bes r karena tida kembal~ ya d yang
:~:::~:k::ka j i ~::~~:~~:nZg te t~ ~ .::::
pembiayaan yang le\1: ~; :~2 pembiayaan
leasing . ,-. ~
, Untuk dapat me entuka ~~ embiay~an mana yang
paling
I
menguntungl;an. maka per lu melakukan anal1ais baik
eecara kuantitatif maupun secara kualitatif dengan membendlngkan
dua elternatif diatas.
Anallais kuantltatif pada penel1tian ln1 dl1akukan
dengen Metode Present Value Cash Outflow dan Metode Bower
Herrlnger Williamson (BHW) seda,n g anal isis kualitatif
didasarkan pada pertimbangan dar~ segi jaminan. reaiko
vii
,
J
keuangan aktiva. peosE'S administrasi dan seg! pemilikan.
Tu.juan dari metode Presen Value Cash Outflow
adalah unuk membandingkan nilal sekarang dari arus kas
keluar en tara alternatif sumber pembiayaan lesing dengen
hubang bank. sedang tl.ljuan meta de Bower Heringger
Williamson adalah untuk men~ntukan arus dana yang berkenaan
dengan pembelanjaan dan arus dana yang berkenaan
dengan penghematan pajak dengan memhandingk~n antara
leasing dan hutang bank mana yang menghasilkan keuntungan .
Sedangkan dilihat dari anali6i6 kualitatif. sumber
pembiayaan leasing dalam melaku ~kontrak tidak memerlu-
.' . ~~ .
ken ~,aminan barang-bar n Marga", sea gkan sumber
baranghutang
pJmbiayaan deng.;tn h~:a bank memer1ukan j}, nan
barans berharga .~l g besar~25~ari po
sepertl BPKP. Sertll kat-... Rp~. daR sebag . nY~.
Dar! a~ 8 d ({a dan Ilba?asa ~an
dllakukan. ter:'\~~t bah a secara tatif ~~~
P~nt _~alue Ot l~. sumber g~ te ,nyata
1ebih m--en-ljuntu ank dar! alternatif dari
bank. Sedans j a dilV aaat dar! metode Bow r Hef nser
~amBon kateg a'rps daRa y~rkenaan de~g'a - pembelanj
aan lebih me ~tUngK n a(.ter.iIa.tff let sing ?a ----..--- ---- pada /.
kategori arus dana berk~n an deng~ pengh,~ an pajak
leblh menguntungkan hu· ng bank. \tetapi ~~eseluruhan
dibandlngkan alternat ~ ea~~~~~unskan dari
pada hutang bank.
Pembahasan dengan metode kuantitatlf dla.tss. penulis
dudah dapat memilih alternatif sumber pembiayaan mana yang
pal ins menguntungkan tetapi penulis JUaB p~rlu melihat
dari segi ana11s16 kualltatlf untuk menguatkan kesimpulan
yang telah d1hasilkan dari analisis kuantitatif.
Di1ihat dari anal1si8 kualltatif. leasing memiliki
keunggulan leb1h dibanding dengan hutang bank. misalnya
dari sesi jaminan. resiko keu6angan aktiva dan prosesa
viii
J
administrasl. Walaupun dari segi kepemilikan aktiva daism
leasing dt tangan les~or. hal In1 menguntungkan pihak
lessee kerens lessee terhindar : dari reslko keusangan
aktiva.
Berdasarkan anal isis kuantitatif dan kualitatlf yang
telah dilakukan. maka dapat dltarik kesimpulan bahwa dalam
pembelian aktiva tetap. sumber pembiayaan den9an hutang
bank. walaupun dilihat dari tingkat bunsa Bumber pembiayaan
leasing lebih tlnggi dibandlng 6umber pembiayaan
dengsn hutang bank.
Dan penulis menyarankan terhadap perusahaan agar
dalsm pembelian aktiva tetap seb ~~ nya menggunakan sumbaI'
pembiayaan melalui leas~wa l~ ~i~k t bunga leasing
lebih tlnggi dibanding dengan bunga huta bank . |
id |
IOS2679.12872 |
institution |
Universitas Katolik Soegijapranata |
institution_id |
334 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Katolik Soegijapranata |
library_id |
522 |
collection |
Unika Repository |
repository_id |
2679 |
subject_area |
Akuntansi Arsitektur Ekonomi |
city |
SEMARANG |
province |
JAWA TENGAH |
repoId |
IOS2679 |
first_indexed |
2017-07-10T07:08:38Z |
last_indexed |
2017-07-10T07:08:38Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1765771820285296640 |
score |
17.538404 |