PERANCANGAN KAMPANYE SOSIAL PENTINGNYA PENGETAHUAN MANFAAT DONOR DARAH UNTUK ANAK SEKOLAH DASAR KELAS 3 - 6 DI SEMARANG
Daftar Isi:
- Kebutuhan kantong darah Unit Donor Darah Kota Semarang masih jauh dari jumlah ideal yaitu hanya 70 – 80 kantong per hari dari jumlah idealnya 150 kantong per hari. Hal ini terjadi karena kurangnya pengetahuan dan partisipasi aktif tentang manfaat donor darah pada masyarakat usia produktif donor darah. Berdasarkan teori perkembangan kognitif Piaget bahwa anak – anak usia 10 – 12 tahun atau kelas 3 – 6 masuk ke dalam kategori operasional konkrit di mana anak – anak sudah bisa menganalisa informasi yang diterima dan dapat mencernanya. Hal ini menjadi dasar bagi penulis untuk mengaplikasikan konsep kreatif Desain Komunikasi Visual untuk membentuk pola pikir anak sejak dini tentang pentingnya manfaat donor darah. Metode yang digunakan adalah studi pustaka. Penulis mengombinasikan beberapa buku serta data yang berkaitan dengan strategi pemasaran komunikasi, kampanye sosial, perilaku anak yang duduk di bangku Sekolah Dasar di Kota Semarang dengan cara wawancara dan penyebaran kuisioner kepada responden yang bersangkutan. Kemudian disusunlah konsep kampanye sosial tentang manfaaat donor darah berupa permainan edukasi PEMANDU dan berlanjut dengan adanya FESTIVAL PEMANDU untuk mengomunikasikan game edukasi PEMANDU ke seluruh Semarang. Kata Kunci : Donor darah, PEMANDU, permainan edukasi, SD