POTENSI SAMPAH ORGANIK SEBAGAI BAHAN BAKU PRODUKSI BIOETANOL SECARA FERMENTAS
Main Author: | Surya, Markus Tandyta |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://e-journal.uajy.ac.id/23579/1/1408014311.pdf http://e-journal.uajy.ac.id/23579/2/1408014312.pdf http://e-journal.uajy.ac.id/23579/ |
Daftar Isi:
- Bioetanol merupakan etanol yang berasal dari hasil fermentasi yang mengandung pati, selulosa, karbohidrat, dan glukosa yang digunakan sebagai bioenergi untuk mensubstitusi bahan bakar minyak yang bersifat ramah lingkungan. Tujuan dari penulisan literature review yaitu melihat potensi limbah pertanian, tanaman berkayu, sampah organik maupun bahan organik dalam produksi bioetanol. Produksi bioetanol menggunakan limbah pertanian dan organik karena Indonesia memiliki 156.892.752,7 ton komoditas utama yang dapat dikonversi menjadi bioetanol sebesar 11.880.641,28 kiloliter dan ketersediaan sampah organik yang cukup banyak yaitu 1.035.889,2 ton yang dapat dikonversi menjadi bioetanol sebesar 72.551,2 kiloliter pada tahun 2015. Produksi bioetanol tertinggi didapatkan menggunakan bahan buah Kumbi (Voacanga foetida (blume) rolfe) menggunakan Rhyzopus oryzae berbentuk ragi tempe menggunakan suhu optimum 32oC dengan hasil sebesar 88,14% sedangkan produksi bioetanol terendah didapatkan menggunakan tapai singkong dengan penambahan ragi 1,5% dengan hasil sebesar 0,55%.