EKSISTENSI AGEN, LOPER, DAN PENGECER MEDIA CETAK DI ERA SENJAKALA MEDIA CETAK

Main Author: KRISANTI, MONICA WARIH WIDI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://e-journal.uajy.ac.id/21235/1/KOM05554.pdf
http://e-journal.uajy.ac.id/21235/
Daftar Isi:
  • Agen, loper, dan pengecer koran tidak termasuk dalam kategori pekerja media namun berjasa bagi perkembangan perusahaan media cetak dengan membantu mendistribusikan media cetak kepada masyarakat. Di era perkembangan teknologi komunikasi yang berkembang pesat ini, para penjual media cetak terancam keberadaannya karena perusahaan media yang memilih mempertahankan perusahaan dengan merubah bentuk media dari cetak ke digital. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui eksistensi agen, loper, dan pengecer koran di era senjakala media cetak karena perusahaan media yang memilih beralih dari media cetak ke digital. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode fenomenologi yang bertujuan untuk menggali secara mendalam pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki oleh agen, loper, dan pengecer media cetak. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa agen, loper, dan pengecer koran mengalami penurunan penjualan yang disebabkan perkembangan teknologi komunikasi dan informasi. Akan tetapi sesuai dengan teori mediamorfosis yang dikemukakan Roger Fidler, perkembangan media digital tidak bisa serta merta menggantikan keberadaan media cetak. Hal ini membuat para penjual media cetak masih akan terus eksis. Seperti yang diungkapkan juga oleh Vincent Mosco dalam ekonomi politik komunikasi yang menyebutkan bahwa terdapat kekuatan relasi yang bergantian antara proses produksi, distribusi, dan konsumsi. Relasi tersebut membuat agen, loper, dan pengecer koran tetap eksis selama perusahaan media masih memproduksi media cetak dan konsumen masih membaca media cetak. Kata kunci: agen, loper, dan pengecer, mediamorfosis, ekonomi politik komunikasi