Daftar Isi:
  • Pemuda mengalami tahap pertumbuhan dan perkembangan yang membuat semakin besar dibutuhkannya perhatian dan bimbingan, termasuk pemuda Katolik. Perhatian dan bimbingan diberikan melalui kegiatan-kegiatan pembinaan seperti retret, ceramah, kesenian, dan sebagainya. Didalam Wisma Pembinaan, pemuda dapat melakukan kegiatannya dengan baik dan menjadikannya sebagai ajang berkomunikasi dan berinteraksi sosial, baik dalam satu kelompok kegiatan ataupun dengan kelompok kegiatan lainnya. Untuk mendukung hal tersebut, maka faktor penataan ruang dalam dan penataan massa bangunan menjadi prioritas permasalahan utama yang harus dipecahkan d i bangunan Wisma Pembinaan Pemuda Katolik Kare di Ujung Pandang ini. Bangunan pembinaan dan bangunan pendukung lainnya (hunian, ruang pengelola, ruang bersama) selain menjawab aspek-aspek fungsional, juga menampilkan citra informal bangunan sebagai sarana pembinaan. Hal ini dimaksudkan agar terjadi keselarasan dan keseimbangan dengan lingkungannya.