Uji Daya hambat Ekstrak Metanol Rimpang Temu mangga (Curcuma mangga Val.) Temu Ireng (Curcuma Aeruginosa Roxb.) Temu Giring (Curcuma heyneana Val, V. Zijp) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcu
Main Author: | Rosalita, Lince |
---|---|
Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
Fakultas Farmasi Universitas Surabaya
, 2003
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/9766/1/F_1257_Abstrak.pdf http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/150586 http://repository.ubaya.ac.id/9766/ |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan penelitian daya antimikroba ekstrak metanol rirnpang Temu mangga (Curcuma mangga Val.), Temu ireng (Curcuma aeruginosa Roxb.), dan Temu giring (Curcuma heyneana Val.& V. Zijp.) dengan konsentrasi I, 3, 5% terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923. Uji antimikroba dilakukan dengan metode difusi menggunakan cylinder cup pada media agar antibiotik I. Profil kromatogram KL T menunjukkan adanya kandungan minyak atsiri dan kurkuminoid. Diperoleh hasil bahwa ekstrak metanol rirnpang Temu mangga (Curcuma mangga Val.), Temu ireng (Curcuma aeruginosa Roxb.), dan Temu giring (Curcuma heyneana Val.& V. Zijp.) dengan konsentrasi 1, 3 dan 5% dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923. Ekstrak metanol rirnpang Temu giring (Curcuma heyneana Val.& V. Zijp.) menunjukkan efektivitas daya hambat terbesar dibandingkan ekstrak metanol rirnpang Temu mangga (Curcuma mangga Val.), dan Temu ireng (Curcuma aeruginosa Roxb.).